Taylor Swift: Ratu Musik Pop 2018

Taylor Swift punya reputasi istimewa. Yakni penampil dengan penjualan tiket tertinggi untuk music tour sepanjang sejarah musik AS. Wow, ini tak terlepas dari kemampuannya tampil di stadion-stadion besar. Penjualan tiketnya mencapai US$266 juta (sekitar Rp3,9 triliun) selama 2018, hasil dari penjualan dua juta tiket.

Walaupun dari sisi pendapatan dia masih kalah dari Katy Perry. Menurut Forbes, Katy hanya dibayar US$80 juta sepanjang 2018, dibanding Katy yang dibayar US$83 juta. 

Di 2018 dia juga berhasil mendapatkan kontrak yang menggiurkan dengan Republic Records dan Universal Music Group.

Prestasi gemilang lainnya adalah album-albumnya mencapai puncak tangga tertinggi Billboard dengan tiga platinium.

Yang istimewa, hal ini belum terbaca di awal 2018. Di Januari 2018 para kritikus meramalkam bahwa rencana tur Taylor akan gagal. Dua bulan sebelum Taylor meluncurkan album Reputation, sambutan publik juga biasa-biasa saja. Para kritikus lantas menghubungkan hal itu dengan lambatanya penjualan tiket tur Swift. 

Tapi Swift tidak membalas kritikan tersebut. Dia benar-benar konsentrasi terhadap urusan musiknya. Dia benar-benar mencurahkan perhatian terhadap detail-detail turnya. Sehingga lambat laun, tur-turnya menjadi semakin banyak dikunjungi penonton.

Berbeda dengan Nicki Minaj, misalnya, yang malah mengajak berantem fansnya gara-gara dikritik. Dia juga tidak muncul di program entertainment TMZ untuk memprotes Trump, seperti yang dilakukan rekannya Kanye West.

Kini kisah Swift bisa dilihat di Netflix dengan judul Taylor Swift Reputation Stadium Tour. Film ini termasuk salah satu film yang kini masuk kategori trending.