Hadapi Disrupsi Digital, Mandiri Sekuritas Buka Aliansi dengan E-Commerce

Direktur Utama PT Mandiri Sekuritas, Silvano Rumantir menyadari sekali berkolaborasi dengan perusahaan-perusahaan e-commerce dapat meningkatkan jumlah dan transaksi dari investor ritel. Ada 3 perusahaan e-commerce akan dijajaki kerjasama oleh Mandiri Sekuritas pada 2019 .

"Kata kuncinya adalah kolaborasi. Customer ritel jumlahnya sekitar 1 juta.  Dan di e-commerce lebih besar. Kalau bisa kolaborasi, pie-nya bisa lebih besar," kata Silvano, Rabu (14/2/2019) pada acara pertemuan dengan para pemimpin redaksi di Jakarta.

Silvano menerangkan, apabila ada kolaborasi kedua pihak sangat diuntungkan, tidak menjadi predator dari pelanggan atau nasabahnya masing-masing perusahaan. Mandiri Sekuritas secara prinsip membuka diri kerjasama dengan e-commerce manapun, yang penting dari sisi bisnis dapat terpenuhi kepentingannya.

Silvano mengaku perusahaan sedang memutar otak untuk meningkatkan investor ritelnya. Mandiri Sekuritas sedang mereviu ritel bisnisnya pada tahun ini. Dalam review tersebut terus ditempa akan diarahkan kemana bisnis yang menyangkut investor ritel. 

 "Kita terus beradaptasi agar tetap relevan dengan adanya disrupsi," ucap Silvano.

Saluran transaksi melalui jalur digital memang menjadi tren yang akan terus bergulir pada masa-masa mendatang. Selain menyoroti sejumlah perusahaan yang melayani investasi lewat jaringan internet, Mandiri Sekuritas juga mengungkapkan online trading yang terjadi di Mandiri Sekuritas juga mengalami pertumbuhan yang signifikan. Pertumbuhan tersebut seiring pertumbuhan yang semakin besar penggunaan internet di Indonesia.