Jawab Kebutuhan Jaringan Telekomunikasi di Era 4.0, Voksel Electric Rilis Produk Baru

PT Voksel Electric Tbk (VOKS) merilis produk baru, yaitu submarine fiber optic cable (SFOC). Produk yang dirilis pada Rabu (20/02/2019) lalu itu ditujukan untuk mendukung pembangunan infrastruktur Indonesia, khusunya infrastruktur jaringan telekomunikasi di era industri 4.0.

Direktur Utama Voksel Electric, David Lius, mengakui bahwa dengan posisi Indonesia sebagai negara kepulauan, kebutuhan infrastruktur jaringan telekomunikasi menjadi sangat penting dan harus segera dipenuhi. Untuk itu, Voksel Electric mengambil langkah konkret untuk menambah investasi mesin dan teknologi senilai US$5 juta dalam merilis produk baru tersebut.

Baca Juga: Telkomsel Masih yang Terbaik di Industri Telekomunikasi Nasional

“Voksel Electric menambah investasi mesin dan teknologi dengan jumlah sekitar US$5 juta sehingga kapasitas produksi untuk SFOC dapat mencapai 6.00 KM per tahun dan dapat memenuhi kontrak pada semester kedua tahun 2019,” jelas David dalam rlis yang diterima di Jakarta, Selasa (26/02/2019).

David menambahkan, adanya industri penghasil SFOC dalam negeri diharapkan dapat membantu negara untuk menghemat devisa cukup banyak. Selain itu, SFOC ini juga akan mendukung pembangunan infrastruktur telekomunikasi Indonesia sehingga siap bersaing dalam ekonomi global di era industri 4.0.

“Pencapaian Voksel Electric dalam memproduksi SFOC diharapkan dapat memberikan kontribusi yang positif dalam program pembangunan infrastruktur oleh pemerintah,” sambung David.

Dalam perilisan produk baru yang dihadiri oleh pihak berwenang seperti Kemenperin dan Kemenkominfo, David juga meminta dukungan dari pemerintah dan instansi lainnya sehingga komitmen Voksel Electric dalam pembangunan infrastruktur dapat berjalan dengan baik.