Akuisisi Bank Permata, Mandiri: Kalau Engga Cocok Kan Bisa Batal

Rencana akuisisi PT Bank Permata Tbk (BNLI) oleh PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) masih dalam tahap negosiasi kedua belah pihak. Pihak Bank Mandiri mengungkapkan, rencana tersebut bisa saja batal apabila dalam proses negosiasi tidak ada kecocokan. 

Direktur Utama Bank Mandiri, Kartika Wirjoatmodjo, mengungkapkan bahwa hasil due diligence atas rencana akusisi tersebut akan dipublikasikan di bulan April ini. Sejauh ini, diakuinya, Bank Mandiri dan Bank Permata masih melakukan kajian dan negosiasi harga. Jika berjalan sesuai rencana, akuisisi tersebut diproyeksikan akan rampung di tahun ini. 

Baca Juga: Akhirnya, Bank Mandiri Buka Suara Soal Akuisisi Bank. . .

"Tahun ini, tapi tergantung negosiasi nanti. Belum tentu juga. Kalau engga cocok kan bisa batal juga," tegas Mirjoatmodjo di Jakarta Senin malam kemarin. 

Ia mengakui, rencanan akuisisi bank tersebut memang sudah tercantum dalam rencana bisnis bank (RBB) milik Bank Mandiri. Pasalnya, Bank Mandiri tercatat mempunyai kelebihan modal sejumlah Rp30 triliun sehingga hal tersebut dimanfaatkan untuk mengakuisisi bank-bank kelas medium seperti Bank Permata. 

Baca Juga: 2019 Bank Mandiri Akan Lakukan Aksi Akuisisi, Tapi...

Sebagaimana diwartakan oleh redaksi Warta Ekonomi Maret 2019 lalu, Bank Mandiri memang tengha mengusahakan untuk melakukan ekspansi binis di tahun 2019 ini. Salah satu upaya yang ditempuh ialah dengan mengakuisisi lembaga keuangan, termasuk perbankan. 

“Salah satu penjajakan ekspansi bisnis tersebut antara lain dengan melakukan akuisisi secara langsung atau tidak langsung terhadap lembaga keuangan yang dapat membawa sinergi dengan Bank Mandiri,” jelas Senior Vice President Bank Mandiri, Teddy, di Jakarta, Rabu (13/03/2019) lalu.