Pencoblosan Sebentar Lagi! Ratusan Surat Suara dan Dokumen Lain di Daerah Ini Rusak

Puluhan kotak suara dan ratusan surat suara di Kabupaten Lumajang Jawa Timur rusak karena terkena air hujan. Kotak suara dan surat suara tersebut basah saat pendistribusian logistik pemilu ke dua kecamatan di Kabupaten Lumajang.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lumajang, Siti Mudawiyah, menjelaskan kerusakan kotak dan surat suara tersebut terjadi saat pendistribusian logistik pemilu di panitia pemilihan kecamatan (PPK) Klakah dan PPK Padang pada Minggu (14/4/2019) kemarin. Terjadi karena truk pengangkut logistik diguyur hujan deras hingga air masuk ke dalam truk yang tertutup terpal.

Baca Juga: KPU: Surat Suara Rusak Dimusnahkan

"Untuk logistik di Kecamatan Klakah tercatat kerusakan 90 kotak suara, 300 surat suara, dan dokumen lainnya. Sedangkan di Kecamatan Padang sebanyak empat kotak suara rusak. Dokumen di dalam kotak suara masih utuh dan bisa digunakan," ujarnya di Lumajang, Senin (15/4/2019).

"Awalnya kami sempat menunda pemberangkatan truk logistik pemilu dari gudang KPU ke PPK Klakah dan Padang karena hujan deras. Saat hujan sudah reda truk diberangkatkan namun tiba-tiba di tengah perjalanan menuju dua kecamatan itu hujan deras kembali mengguyur," sambungnya.

Ia menambahkan, kotak suara yang lengkap berisi surat suara dan dokumen lainnya dibungkus plastik, namun tetap saja ada celah yang memungkinkan air masuk ke dalam plastik tersebut. Akibatnya sejumlah dokumen dan surat suara rusak terkena air hujan.

Baca Juga: Surat Suara Tercoblos di Malaysia Masih Ditelusuri, Tapi...

Mudawiyah menjelaskan, KPU Lumajang terpaksa membuka kotak suara yang tersegel untuk melakukan penggantian surat suara dan dokumen lain yang rusak. Pembukaan ini mendapat pengawasan ketat dari Bawaslu Lumajang. Area penggantian kotak dan surat suara juga disterilkan dengan garis polisi (police line) di PPK Klakah.

"Alhamdulillah semua kotak suara, surat suara, dan dokumen yang rusak sudah diganti, sehingga tidak mengganggu pemungutan surat suara pada 17 April 2019," katanya.

Ia mengatakan kotak suara TPS yang rusak akan diganti kotak suara penghitungan yang berada di kecamatan. Pihaknya juga masih meminta tambahan kotak suara dari KPU pusat serta berkoordinasi dengan KPU di kabupaten tetangga yang memiliki kelebihan kotak suara.