Tjakep! Ini Deretan Miliarder Paling Peduli Bumi

Seluruh masyarakat di dunia setiap (22/4/2019) memperingati Hari Bumi. Hari Bumi mulanya muncul pada tahun 1970. Peringatan ini sebagai salah satu hari pengamatan tentang bumi untuk meningkatkan kesadaran dan apresiasi terhadap bumi.

Berbicara tentang Hari Bumi, banyak berbagai lapisan masyarakat yang masih aware terhadap permasalahan di planet tempat manusia tinggal ini. Ketiga miliarder ini masuk ke dalamnya. Dengan gelimangan harta yang mereka miliki, mereka tetap mencintai bumi dan turut melindunginya.

Siapa saja mereka? Berikut ulasannya:

1. Bill Gates

Melihat perubahan iklim, pendiri Microsoft, Bill Gates dan Sang Istri melalui Gates Foundation terketuk pintu hatinya untuk membantu berbagai Yayasan melawannya. Menurutnya, perubahan iklim ini terjadi karena berbagai faktor.

Baca Juga: Super Mewah! Hunian Bill Gates Ini Senilai Ratusan Juta Dolar

Guna melawannya, Bill Gates memiliki solusi untuk bertindak lewat jalur penelitian. Ia memutuskan untuk bergabung dalam grup pendanaan swasta bernama Breakthrough Energy Venture. Total dana investasi di Breakthrough Energy Venture ini sebesar US$1 miliar atau Rp14 triliun. Dana tersebut rencananya akan digunakan untuk membantu perusahaan memberikan solusi terhadap masalah lingkungan.

2. Tom Steyer

Selain Bill Gates, pendiri Farallon Capital Management, Tom Steyer juga salah satu miliarder yang begitu cinta kepada bumi. Ia terkenal sebagai aktivis lingkungan. Steyer dan istrinya menyumbangkan puluhan juta dolar ke Universitas Stanford dan Yale untuk penelitian energi. Ia juga mendirikan NextGen Climate yang mendukung energi bersih.

Baca Juga: Gils! Berawal dari Sales, Sara Kini Jadi Miliarder Ternama

Pasalnya, bagi dirinya udara dan air bersih itu merupakan hak semua orang yang telah dilanggar oleh korporasi yang sombong dan gila uang.

3. Hansjörg Wyss

Demi menyelamatkan bumi, miliarder kelahiran Swiss ini rela mendonasikan US$1 miliar atau setara dengan Rp14 miliar dari hartanya untuk melidungi hewan dari kepunahan dan perubahan iklim.

Ia ingin memperjuangkan alam liar untuk diurus oleh publik, dan tak diambil alih pihak swasta. Ia memiliki keinginan untuk masyarakat luas dapat menikmati taman nasional dan cagar lautan secara gratis. Wyss pun mengajak dan pemerintah agar tergugah untuk menjaga tanah dan samudera di seluruh dunia.