Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (ketiga kiri) menerima kedatangan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebelum melakukan pertemuan tertutup di kawasan Mega Kuningan, Jakarta, Selasa (24/7). Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari komunikasi politik yang dibangun Partai Demokrat dan Gerindra jelang Pilpres 2019. | Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Politisi Partai Demokrat, Andi Mallarangeng menegaskan partainya tetap berada di barisan pendukung pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno hingga proses Pilpres 2019 berakhir.
“Kita sampai tahapan pemilu selesai tetap mendukung Prabowo,” tegasnya kepada wartawan, Jumat (3/5/2019).
Baca Juga: Tanda-Tanda Demokrat Angkat Kaki dari BPN
Lanjutnya, ia mengatakan bahwa partainya memiliki independensi dalam menentukan sikap. Sambungnya, Demokrat bukan sayap dari partai ataupun organisasi lain, sehingga bisa bebas menentukan arah usai Pemilu selesai.
“Jadi koalisi ini bukan fusi. Kita masing-masing punya independensi. Kami punya sikap,” tegasnya.
Baca Juga: Akhirnya People Power Terjadi......
Tak hanya itu, ia juga memastikan partainya tidak akan ikut jika ada pihak yang mengerahkan people power dalam menyikapi hasil pemilu.
Katanya lagi, soal Ijtimak Ulama III yang meminta KPU untuk mencoret nama Joko Widodo dan Ma'ruf Amin, pihaknya hanya sebatas menghargai.
“Kalau soal ijtima, itu adalah pendapat sekelompok ulama yang kami hargai. Katanya kan ingin konstitusional. Demokrat secara independen bisa menentukan arah ke mana,” tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
