Warga menunjukkan uang rupiah pecahan kecil di Lapangan Karebosi, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (13/5/2019). Sebanyak 33 bank melayani penukaran uang di lokasi tersebut hingga 5 Juni 2019 guna membantu masyarakat mendapatkan uang rupiah pecahan kecil terutama untuk kebutuhan Lebaran 2019.. | Kredit Foto: Antara/Abriawan Abhe
Emiten yang bergerak di bidang perkebunan karet, PT Kirana Megatara Tbk (KMTR) mencatat ada penurunan terhadap penjualan bersih perusahaan. Pada kuartal pertama tahun 2019 ini, penjualan bersih hanya mencapai Rp2,25 triliun, turun 14,41% dari tahun lalu yang mencapai Rp2,63 triliun.
Penurunan penjualan yang cukup dalam tersebut tidak semerta-merta membuat surplus KMTR ikut terkikis. Buktinya, dalam laporan keuangan yang disampaikan KMTR, perusahaan yang menjadi anggota Triputra Group tersebut mencatat kenaikan laba bersih sebesar 56,96% menjadi Rp22,74 miliar.
Baca Juga: Corsec Triputra Group Raih Gelar Spokesperson of The Year
Manajemen KMTR mengungkapkan, laba bersih yang melonjak signifikan di tengah penurunan penjualan itu disebabkan oleh kemampuan KMTR dalam menekan beban pokok penjualan hingga 9,62% menjadi Rp2,20 triliun.
Sebagai informasi, KMTR saat ini menyandang status sebagai emiten produsen karet alam terbesar di Indonesia. Dan, belum lama ini, KMTR melakukan rights issue guna menghimpun dana sebesar Rp568 miliar untuk pengembangan bisnisnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
