Kredit Foto: Antara/Nyoman Hendra Wibowo
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk melakukan pengembangan teknologi dan infrastrktur teknologi informasi (TI) dengan Huawei Tech Investment (Huawei Indonesia) untuk memperkuat transformasi digital pada lini operasional dan layanan dari perseroan.
Penandatanganan perjanjian kerja sama (perjanjian induk) dilakukan langsung oleh Direktur Utama Garuda Indonesia, Ari Askhara dan Presiden Direktur Enterprise BG Huawei Indonesia, Roger Zhang di Jakarta, Rabu (15/5/2019).
Direktur Kargo dan Pengembangan Garuda Indonesia, Mohammad Iqbal mengungkapkan, penjajakan kerja sama pengembangan teknologi bersama Huawei Tech Investment diharapkan dapat menunjang komitmen transformasi digital yang saat ini tengah dijalankan perusahaan, khususnya dalam meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan layanan personalisasi pada pelanggan.
Baca Juga: KPK : Kasus Garuda Rampung, Kasus Century Masih Rumit
"Hadirnya teknologi yang dikembangkan oleh Huawei Tech Investment seperti icloud, big data, dan artificial intelligence (AI) ini tentunya menjadi milestone tersendiri dalam rangka memberikan pengalaman baru kepada pelanggan ketika terbang dengan Garuda Indonesia, dari pre-journey hingga post-journey," jelas Iqbal dalam keterangan yang diterima, Kamis (16/5/2019).
"Hal ini juga sejalan dengan demand market industri penerbangan saat ini, di mana pelanggan lebih membutuhkan layanan secara personal dengan basis pendekatan teknologi informasi," tambahnya.
Sebagai tambahan informasi, lingkup penjajakan kerja sama tersebut nantinya akan meliputi penyediaan platform cloud computing, penyediaan sistem AI, pengembangan teknologi warehouse & logistic system hingga payment platform solution bagi seluruh lini usaha Garuda Indonesia Group dan afiliasinya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Rosmayanti
