Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Pegiat Sosial, Permadi Arya alias Abu Janda merespon pernyataan Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak, yang mengaku tidak bisa memenuhi panggilan Polda Sumatra Utara (Sumut), lantaran harga tiket pesawat.
Ia mengaku siap membantu ongkos transportasi untuk Dahnil pulang ke Sumut, untuk memenuhi panggilan Polda Sumut untuk diperiksa sebagai saksi kasus makar.
"Koin untuk @Dahnilanzar yang tidak sanggup penuhi panggilan diperiksa dugaan makar di polda sumut @DivHumas_Polri karena Tiket Pesawat Mahal," cuitya dalam akun Twitter yang dikutip WE Online, (29/5/2019).
Baca Juga: Alasan Dahnil Tak Datang ke Polda Sumut Gara-Gara Tiket Pesawat?
Lanjutnya, ia menegaskan dirinya sanggup membiayai transportasi Dahnil sendiri dengan meminta retweet (RT) atau diunggah ulang oleh warganet sampai 2 ribu kali.
"Twips tidak perlu ikut patungan, cukup RT sampe 2 ribu saya yang bayarin tiket pesawat bang Dahnil PP Jakarta - Medan - Jakarta," jelasnya.
Sebelumnya, Dahnil Anzar Simanjuntak mengaku tidak dapat memenuhi panggilan Polda Sumatra Utara (Sumut) terkait pemeriksaan dugaan makar.
Baca Juga: Dahnil Dipanggil Polisi Soal Kasus Makar, Jawabannya Bikin Nyesek
Lanjutnya, ia mengaku baru mengetahui pemanggilan tersebut, pada Senin (27/5) sore. "Suratnya (pemanggilan) baru kemarin sore saya terima,” ujarnya.
Sambungnya, “Dan itu pemeriksaannya di Medan. Itu kan tentu butuh waktu untuk saya mempersiapkan diri,” ujar Dahnil. Pun kata Dahnil, hadir dalam pemeriksaannya di Polda Sumut bukan tanpa biaya.
“Tiket pesawat (dari Jakarta menuju Medan) saat ini juga sangat mahal,” terang Dahnil. Meski demikian, Dahnil mengatakan bukan berarti mangkir dari pemeriksaan. Ia tetap menghormati proses hukum yang akan dijalani.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
