Ani Yudhoyono Wafat, Pemerintah Singapura Ucapkan Belasungkawa

Warta Ekonomi, Jakarta -

Pemerintah Singapura melalui Departemen Luar Negeri mengucapkan belasungkawa yang terdalam untuk mantan Presiden Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan keluarga yang saat ini tengah berkabung atas kepergian Ani Yudhoyono.

"The Singapore Government extends its deepest condolences to Bapak Yudhoyono and family, and to the people of Indonesia, in this time of mourning," demikian ucapan belasungkawa dari Pemerintah Singapura melalui siaran berita, Sabtu (1/6/2019).

Ani Yudhoyono dikabarkan meninggal dunia hari ini, Sabtu (1/6/2019), pukul 11.50 waktu setempat usai menjalani perawatan atas penyakit kanker darahnya di National University Hospital (NUH) Singapura.

Baca Juga: Ani Yudhoyono akan Dimakamkan di TMP Kalibata, Ini Jadwalnya

Sebelumnya, pada Jumat (31/6/2019), pukul 17.00 waktu Singapura, Ani Yudhoyono masih menjalani perawatan intensif selama tiga hari di Intensive Care Unit (ICU) National University Hospital (NUH) Singapura.

SBY beserta keluarga, termasuk Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Annisa Larasati Pohan serta Edhie Baskoro Yudhoyono (EBY) dan Aliya Rajasa terus mendampingi Ani di ruang ICU hingga saat terakhirnya. Termasuk, para cucu lengkap berada di Singapura.

Baca Juga: Jenazah Ani Yudhoyono Dibawa Pakai Hercules dari Singapura