Pupuk Indonesia Kembangkan Program Pusat Belajar dan Berbagi Ilmu Antarpegawai

PT Pupuk Indonesia (Persero) tengah mengimplementasikan program Corporate University Pupuk Indonesia (CorpU PI). Hal tersebut merupakan upaya perseroan melahirkan sumber daya manusia yang unggul serta profesional di bidang agrokimia dan petrokimia.

Inisiatif strategi ini dinilai penting dalam rangka menghadapi berbagai tantangan industri agrokimia dan petrokimia ke depan. Untuk bisa menghadapi tantangan tersebut, perlu dilakukan transformasi. Salah satu faktor kunci keberhasilan transformasi tersebut adalah SDM yang tangguh, kompeten, serta memiliki loyalitas dan etika yang baik.

Kepala Komunikasi Korporat PT Pupuk Indonesia, Wijaya Laksana mengatakan, CorpU PI merupakan wadah yang sengaja dibentuk perusahaan untuk menjadi pusat pembelajaran dan pengetahuan yang andal di bidang agrokimia dan petrokimia kelas dunia bagi seluruh karyawan Grup Pupuk Indonesia. Sekaligus untuk mendorong perusahaan lebih efisien, efektif, serta produktif.

Baca Juga: Triwulan-I 2019, Pupuk Indonesia Catatkan Penjualan 2,95 Juta Ton

Tak hanya itu, CorpU PI juga mendukung program transformasi bisnis perusahaan, pengembangan karier karyawan di bidang agrokimia dan petrokimia kelas dunia hingga keberlangsungan program ketahanan pangan nasional.

"Implementasi CorpU PI akan berkontribusi dalam peningkatkan kapabilitas pegawai dan peningkatan performa perusahaan melalui metode pembelajaran dan pengetahuan yang aplikatif, adaptif, serta inovatif dan terintegrasi dengan transformasi bisnis," ujar Wijaya di Jakarta, Kamis (8/8/2019).

Lanjutnya, jajaran Direksi Pupuk Indonesia mendorong generasi muda perusahaan bisa memperoleh kesempatan yang besar untuk menjadi future leader di Grup Pupuk Indonesia. Maka dari itu, sekali lagi peran para pemimpin senior saat ini menjadi sangat penting untuk bisa menjadi mentor dan coach yang baik bagi bawahan dan juniornya.

Baca Juga: Muantap, Dalam 3 Bulan Produksi Pupuk Indonesia Lampaui Target

"CorpU PI juga salah satu upaya kami untuk mencetak future leader. Konsep ini sebenarnya sudah cukup lama kita kembangkan dan tentunya kami harapkan segera terwujud karena pengembangan SDM ke depan adalah faktor kunci bertahan dan berkembangnya industri pupuk," papar Wijaya Laksana.

"Segenap pimpinan PT Pupuk Indonesia telah berkomitmen mengembangkan budaya belajar dan berbagi pengetahuan di perusahaan," pungkasnya.