Presiden Joko Widodo (kiri) berbincang dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau fasilitas umum untuk masyarakat berkebutuhan khusus di Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (16/10/2018). Kunjungan tersebut untuk menyaksikan secara langsung kelengkapan fasilitas bagi disabilitas serta mengajak seluruh pemangku kepentingan membuat kebijakan yang ramah untuk masyarakat berkebutuhan khusus. | Kredit Foto: Antara/Wahyu Putro A
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat menyampaikan jawabannya di program ILC TV One, yang bertajuk "Anies Baswedan di Pusaran Bully" melontarkan pernyataan 'karya, karya, karya'.
Pernyataan Anies disinyalir menyindir slogan Presiden Joko Widodo 'kerja, kerja, kerja'.
"Saya saat ini tidak dalam posisi untuk menjawab kata-kata dengan kata-kata. Tugas saya sekarang adalah menjawab setiap kata-kata dengan karya-karya. Itu tugas saya," katanya, Selasa (13/8/2019) malam.
Baca Juga: Anies Terus Tekan Polusi Udara di Jakarta, Salah Satunya Lewat Cara ini...
Baca Juga: Rocky Usulkan Anies-Ahok Maju 2014, Eh Malah Dikatain...
Lanjutnya, ia menguraikan tiga fase pendekatannya dalam menata Jakarta. "Saya tidak mau hanya kerja, tapi nomor satu ada gagasan. Yang kedua, ada narasi. Baru setelah ada gagasan, ada narasi, baru ada karya. Bahaya betul kalau ada karya, karya, karya, tanpa narasi, tanpa gagasan," jelasnya.
Diketahui, tagline Jokowi saat kampanye 2014, ia menggunakan slogan 'kerja, kerja, kerja'.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
