Kapten Liverpool Tak Yakin Klubnya Akan Kembali Juara Liga Champions 2019

Gelandang tengah milik Liverpool, Jordan Henderson, tidak mengakui jika klubnya disebut sebagai kandidat terkuat peraih tital Liga Champions musim 2019-2020. Henderson menyebut, masih terlalu cepat bagi Liverpool mendapatkan status tersebut.

Diketahui, Liverpool akan memulai laga sebagai juara bertahan Liga Champions di musim ini dengan menghadapi Napoli. Liverpool akan merasakan kekuatan wakil Italia tersebut di markas mereka, yakni Stadio San Paolo, pada Rabu 18 September 2019, dini hari WIB.

Baca Juga: Jelang Pertandingan Liga Champions, Bek Liverpool Waspadai Winger Napoli

Banyaknya pengalaman serta skuad yang bermaterikan pemain papan atas, Liverpool pun diunggulkan untuk memenangkan laga kontra Napoli. Bahkan, banyak media menyebut bahwa Liverpool merupakan tim paling favorit jadi juara Liga Champions 2019-2020.

Pernyataan tersebut bukan tanpa alasan, mengingat di Liga Inggris 2018-2019 Liverpool juga menjadi satu-satunya tim yang selalu meraih kemenangan. Namun Henderson menolak status unggulan juara Liga Champions yang disematkan kepada Liverpool.

“Saya kira masih terlalu awal mengatakan hal-hal seperti itu (Liverpool jadi favorit juarai Liga Champions 2019-2020). Bagi kami, kami telah memulai musim dengan sangat baik dan kami hanya ingin meneruskan itu,” ucap Henderson, seperti disadur dari BBC Sport, Selasa (17/9/2019).

“Kami masih merasa kami bisa berkembang dan semakin baik. Itulah yang coba kami lakukan di lagan anti (melawan Napoli) kami akan mencoba memberikan yang terbaik dan memulai perjalanan sebaik mungkin,” sambungnya.

“Terlebih saya merasa bahwa dengan berada di Liverpool saja semua orang sudah ingin mengalahkan Anda, jadi ini sama saja bagi kami. Kami ingin mengalahkan siapapun lawan yang akan kami hadapi, mereka juga ingin mengalahkan kami.”

“Bagi kami, situasi seperti ini sama seperti biasanya, yakni memberikan semua kemampuan kami di setiap pertandingan, dan kami menyadari betul bahwa laga melawan Napoli ini akan sangat sulit,” terangnya.