Presiden Joko WIdodo (kiri) didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Kamis (3/10/2019). Sidang Kabinet Paripurna tersebut membahas evaluasi pelaksanaan RPJMN 2014-2019 dan persiapan implementasi APBN Tahun 2020. | Kredit Foto: Antara/Wahyu Putro A
Direktur Eksekutif Indonesian Resources Studies (Iress) Marwan Batubara menegaskan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak memiliki kompetensi untu memimpin BUMN termasuk PT Pertamina.
"Enggak (kompeten) lah, dia (Ahok) juga nggak punya pengalaman seperti itu," ujar Marwan yang telah menguraikan berbagai dugaan kasus Ahok dalam buku “Usut Tuntas Dugaan Korupsi Ahok, Menuntut Keadilan Untuk Rakyat”. katanya dalam diskusi bertema "Tolak Ahok Pimpin BUMN Milik Rakyat" di Senayan, Jakarta, Kamis (21/11).
Baca Juga: Dalam 100 Hari Erick Thohir Jabat Menteri BUMN, Krakatau Steel Bisa Sehat!
Baca Juga: Masyarakat Sudah Diam, Eh Si Ahok Dibangkitkan Lagi
Lanjutnya, ia pun meminta Menteri BUMN Erick Thohir untuk memilik pejabat BUMN berdasarkan kualifikasi dan pengalaman dalam pengelolaan korporasi. Khususnya di Pertamina.
"(Pertamina) menyangkut hajat hidup orang banyak, ketahanan energi nasional yang tidak bisa begitu saja diserahkan pimpinan pengelolaannya pada orang yang tidak qualified,” jelasnya.
Sambungnya, begitu pun Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus tegas dan tidak boleh kalah dengan tekanan segelintir orang yang mendesak dimasukkan orang-orang yang tidak kompeten.
"Jangan tunduk, dan saya yakin rakyat akan berada di belakang Pak Jokowi," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
