Bukan Kaleng-Kaleng, 2020 PNM Targetkan Penyaluran Jadi Dua Kali
PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Persero sepertinya tidak ragu untuk meningkatkan penyaluran pinjaman hingga dua kali lipat, mencapai Rp26 triliun.
Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi, mengatakan bahwa pihaknya akan menargetkan pencapaian serapan pinjaman pada 2020 mencapai Rp26 triliun atau naik hampir dua kali lipat dari tahun 2019 yang hanya Rp14 triliun.
Baca Juga: Perkuat Modal Kerja, PNM Terbitkan Obligasi Rp1.35 T, dengan Bunga...
"Target tahun depan penyerapannya capai Rp26 triliun," katanya di Kementerian BUMN, Jalan Medan Merdeka, Jumat (22/11/2019).
Lanjutnya, ia mengatakan target tersebut ditingkatkan lantaran penyerapan pinjaman pada program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) dan Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM) hingga November 2019 sudah mencapai Rp20,6 triliun.
"Kalau tahun ini totalnya sudah sampai Rp20,6 ya, proyeksinya di akhir tahun ini sudah sampai Rp22 triliun," ucapnya.
Lebih lanjut, terkait penyaluran nasabah Mekaar pihaknya telah mengucurkan dana sebesar Rp17,5 triliun. Sementara, ULaMM menyerap pembiayaan Rp3,1 triliun. Untuk total nasabah Mekaar, sambungnya, telah mencapai 5.808.081 nasabah.
"Hingga 21 November 2019, nasabah Mekaar masih didampingi oleh 30.805 account officer (AO) atau tenaga pendamping lapangan yang tersebar di 2.169 kantor layanan di seluruh Indonesia," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Vicky Fadil
Editor: Puri Mei Setyaningrum