Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan pihaknya tidak mendapat kesulitan saat berkomunikasi dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ia mengatakan Jokowi bisa paham dengan masalah lantaran pihaknya pernah menjadi kepala daerah.
"Pertama saya ingin terima kasih, apresiasi pada Bapak Presiden Jokowi. karena beliau membuat apa yang menjadi cita-cita kita untuk integrasikan lewat instruksinya mulai terlaksana dan hari ini menjadi penandanya," ucapnya saat penandatanganan head of agreement antara PT MRT dengan PT KAI, di Balai Kota Jakarta, Senin (9/12/2019).
Baca Juga: Gawat, Kata Bang Anies Warga Jakarta Bisa Nikmati Air Bersih Tahun 2033
Baca Juga: Coba Anies Genjot Sepeda Tiap Hari!
Menurutnya, Kepala Negara tahu masalah, karena Jokowi pernah jadi wali kota sampai gubernur.
"Untungnya kalau presiden pernah jadi gubernur, pernah jadi wali kota. Jadi ketika disampaikan, ini masalahnya, tidak perlu penjelasan panjang lebar. Langsung seluruh recording-nya keluar. 'Oh iya, dulu juga saya mengalami itu.' Malah tambahan cerita muncul semua," katanya.
Selain itu, terkait perusahaan patungan antara PT MRT selaku BUMD dengan PT KAI selaku BUMN akan dibahas lebih lanjut.
"Nah hari ini, ditandatangani head of agreement. di mana PT MRT dan KAI akan membentuk sebuah perusahaan joint venture yang owner ship-nya 51 persen di MRT, 49 persen KAI," ucap dia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
