Mulai dari 20, Grab Targetkan Boyong 500 Mobil Listrik Mengaspal di Tanah air

Grab Indonesia berencana menyediakan layanan ride hailling dengan kendaraan listrik di Indonesia. Rencananya, pada Januari 2020, 20 unit mobil listrik dan motor listrik akan mengaspal di Indonesia.

Tidak tanggung-tanggung, aplikator ride-hailing asal Singapura yang beroperasi di Indonesia ini akan membawa 500 unit mobil listrik untuk mengantar jemput penumpang di Indonesia.

Baca Juga: Keren Gak, NIh? Tahun Depan, Grab Boyong Mobil dan Motor Listrik Mengaspal di Indonesia

"Kita targetkan nanti di akhir tahun 2020 bisa mencapai 500 unit. Itu mobilnya saja," kata Presiden Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, di Kompleks Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Jumat (13/12/2019).

Untuk membawa mobil listrik ke Tanah Air, Grab Indonesia bekerja sama dengan Hyundai. Model mobil listrik yang dibawa Grab Indonesia adalah Hyundai Ioniq Electric. Mobil yang memiliki kapasitas baterai 38 kWh tersebut diklaim dapat menempuh jarak hingga 380 km.

Saat ini, Grab Indonesia baru bekerja sama dengan Hyundai untuk pengadaan mobil listrik. Menurut Ridzki, perusahaan akan mempertimbangkan kerja sama dengan penyedia mobil listrik lainnya.

"Tentunya itu saat ini yg kami targetkan. Tentunya, kita liat juga roadmap-nya dari Hyundai maupun dari penyedia mobil listrik lainya," katanya.

"Kita terbuka untuk produsen lain, tapi peluncuran saat ini kita fokus kepada Hyundai dan Gesits," pungkasnya.