Kredit Foto: WE
Indonesia Indicator (I2) merilis hasil risetnya 10 nama gubernur terpopuler dan tervokal di media sepanjang 2019.
Direktur Komunikasi Indonesia Indicator (I2) Rustika Herlambang menyebut nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang berada di urutan pertama survei nama gubernur yang paling jadi pemberitaan media sepanjang 2019.
"Pemberitaan Anies Baswedan banyak disorot terkait persoalan seputar DKI Jakarta, baik isu polemik maupun program kerja," katanya kepada wartawan, Minggu (29/12).
Lanjutnya, ia mengatakan nama Anies menghiasi sekitar 83.627 berita dari 4.019 media online. Termasuk, isu viral yang disorot publik yakni pengadaan anggaran dan pengaturan tata letak pembangunan infrastruktur DKI Jakarta.
Baca Juga: Edan! Demi Jadi Wagub Anies, Anak Buah Prabowo Rela Mundur dari...
Baca Juga: Bersiap Jadi Pendamping Anies, Politisi Ini Bakal Ceraikan Gerindra
Kemudian, sambungnya, di posisi kedua gubernur terpopuler atau terpegah ditempati Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menempati posisi ke-2 dengan 36.140 berita.
Posisi ketiga disusul Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dengan 31.010 berita, serta di posisi keempat ada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan 25.662 berita.
Selain itu, di Posisi kelima ada Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi dengan 22.229 berita. Sedangkan posisi keenam, Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah dengan 20.560 berita, lalu Gubernur Riau Syamsuar dengan 18.203 berita, Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru dengan 16.208 berita, dan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey 11.273 berita.
Sambungnya, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak berada pada posisi 10 engan 8.643 berita. "Emil Dardak menjadi satu-satunya wakil gubernur yang masuk deretan figur terpegah. Isu yang banyak dikaitkan dengan Emil Dardak seputar isu pemberdayaan masyarakat khususnya milenial, seperti pengembangan ekonomi digital (Industri 4.0) dan revitalisasi SMK hingga Madrasah," kata dia.
Lebih lanjut, ia mengatakan untuk kategori Gubernur Tervokal 2019, ternyata masih diduduki Anies dengan 190.574 pernyataan terkait tata kelola pemerintahan DKI Jakarta, khususnya menjelaskan pada publik latar belakang setiap kebijakan yang dibuat.
"Media semakin memburu pernyataan Anies Baswedan menjelang akhir tahun untuk menjelaskan persoalan proses transparansi anggaran," jelas dia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
