Anies Sebut 60 Persen Warga Jakarta Patuh Taati Aturan PSBB, Sisanya Enggak!

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberi peringatan ke warga ibu kota yang masih saja membandel tidak mengikuti ketentuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Menurut Anies yang juga mantan Mendikbud ini, jika imbauan pemerintah, utamanya supaya warga bekerja, belajar, juga beribadah di rumah terus tidak dipatuhi, wabah Covid-19 akan memburuk lagi seperti halnya berlangsung di Maret 2020.

Baca Juga: Anies Dikritik Ogah Kendorkan PSBB, Bos Survei: Lihat Lapangan Pak!

"Bagi teman-teman yang selama ini belum disiplin PSBB, pilihannya ada di tangan Anda semua, mau ikut ambil tanggung jawab atau mau kembali pada keadaan Maret 2020??," ujar Anies, dikutip dari Instagram pribadinya, @aniesbaswedan, pada Rabu, 20 Mei 2020.

Anies menyampaikan, DKI, hanya memberi apresiasi kepada warga yang dengan penuh kesadaran, betul-betul memenuhi anjuran sejak PSBB untuk pertama kalinya diterapkan Maret lalu. Ada penurunan angka penularan corona yang signifikan karena proporsi warga yang patuh dengan berdiam di rumah, mencapai 60 persen.

Anies juga mengemukakan, ia, sudah mengungkapkan harapan bahwa PSBB yang diperpanjang kembali hingga 4 Juni 2020 harus menjadi PSBB penghabisan. Anies ingin di masa terakhir PSBB, tidak hanya 60 persen, namun hingga seratus persen warga patuh pada ketentuan sehingga wabah Covid-19 bisa betul-betul dituntaskan.