Kredit Foto: Humas Kemenkop-UKM
PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) berniat untuk mengakuisisi perusahaan yang bergerak di bidang layanan peer to peer landing (P2P Lending). Akuisisi tersebut tidak terlepas dari rencana BCAP untuk menjadi korporasi layanan keuangan digital yang terintegrasi.
Ketua Eksekutif MNC Group, Hary Tanoesoedibjo, mengatakan bahwa pihaknya akan menjadikan platform P2P lending itu sebagai penyalur dana kredit untuk pengguna MNC Bank, MNC Finance, dan MNC Leasing.
Baca Juga: Ya Lord! Rupiah Tambah Keok, Tembus ke Atas Rp14.300 Per Dolar AS
Baca Juga: Kabar Gurita Bisnis Hary Tanoesoedibjo: Niat Galang Dana Besar hingga Mundurnya Direktur MNC Vision
"Dengan memasuki bidang pembiayaan retail, platform P2P lending ini dapat digunakan sebagai platform penyaluran pembiayaan kredit untuk MNC Bank, MNC Finance, dan MNC Leasing, serta peluang-peluang lainnya untuk dapat dikembangkan dengan mengintegrasikan bisnis MNC Group lainnya," imbuh Hary Tanoe.
Baca Juga: Top! Perusahaan Keuangan Hary Tanoe Caplok Perusahaan P2P Lending
Niat dari lengan bisnis MNC Group tersebut seakan disambut baik oleh pelaku pasar. Pasalnya, sepanjang perdagangan bursa Rabu (1/07/2020), saham BCAP ramai diborong investor dengan akumulasi beli Rp13,66 juta. Angka tersebut setara dengan net buy Rp233,28 miliar dalam sebulan terakhir.
Suntikan dana segar itu pun membuat saham BCAP perkasa hingga terapresiasi 0,64% ke level Rp157 per saham pada jeda siang. Sebelumnya, saham BCAP sempat naik hingga ke level tertinggi di angka Rp160 per saham. Sejumlah 7,31 juta saham diperdagangkan dengan frekuensi 13.723 kali dan membukukan nilai transaksi harian sebesar Rp1,16 miliar.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
