Perusahaan yang Digawangi Pengusaha Budi Hadidjaja Mau Beli RS Milik Keluarga Sariaatmadja

PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk (SAME) pemilik jaringan rumah sakit (RS) Omni yang berada dibawah komando pengusaha Budi Hadidjaja sebagai Presiden Komisaris ini berencana untuk mengambil alih rumah sakit yang dikuasai oleh Keluarga Sariaatmadja yakni RS EMC. Perseroan mengumumkan akan mengakuisisi PT Elang Medika Corpora (EMC) pemilik RS EMC dari PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) yang saat ini dikendalikan oleh konglomerat Eddy Sariaatmadja.

Dalam keterangan kepada Bursa Efek Indonesia, Manajemen PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk mengungkapkan bahwa untuk mengambil alih RS EMC dari tangan Eddy Sariaatmadja perseroan harus menggelontorkan dana hingga senilai Rp1,25 triliun. Dana tersebut akan digunakan untuk membeli sebanyak 1,25 juta atau 99% saham yang disetor dan ditempatkan dengan nilai nominal Rp1 juta per lembar saham pada EMC.

Baca Juga: Bukan Main! Perusahaan Milik Konglomerat Eddy Sariaatmadja Gelontorkan Ratusan Miliar Buat . . .

Manajemen PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk menyebut Perseroan dan EMC memiliki kegiatan usaha yang sejenis yaitu dalam bidang pelayanan kesehatan dengan membangun dan mengelola rumah sakit. Sehingga, dalam rangka penerapan strategi dan upaya Perseroan dan EMC terutama dalam menghadapi pertumbuhan yang pesat dalam bidang pelayanan kesehatan dengan membangun dan mengelola rumah sakit, manajemen Perseroan memandang bahwa Transaksi sejalan dengan tujuan Perseroan dan EMC untuk menciptakan suatu perusahaan pelayanan kesehatan yang lebih terintegrasi.

Kemudian, akuisisi ini juga bakal  memperluas pangsa pasar Perseroan serta menciptakan sinergi perusahaan yang lebih kuat dan lebih mampu bersaing dengan grup perusahaan rumah sakit lainnya dan mendukung pertumbuhan jangka panjang Perseroan.

“Perseroan berharap, dengan dilakukannya transaksi ini bisa menciptakan efisiensi dalam operasional Perseroan sehingga hal tersebut dapat memberikan kontribusi positif bagi kinerja keuangan konsolidasian Perseroan,” kata Manajemen.

Baca Juga: Harga Menukik, Perusahaan Eddy Sariaatmadja Beli Saham di Publik

Selain itu, perseroan juga dapat mengembangkan usahanya dan melakukan ekspansi usahanya di bidang rumah sakit sehingga dapat memberikan manfaat terbaik khususnya kepada seluruh pemegang saham Perseroan serta manfaat secara umum kepada masyarakat dengan penyediaan pelayanan kesehatan yang unggul dan terpercaya.

“Perseroan mengharapkan setelah rencana Transaksi menjadi efektif, Perseroan dapat meningkatkan posisi Perseroan dan EMC dalam kegiatan usahanya pada bidang rumah sakit. Transaksi juga merupakan upaya Perseroan untuk meningkatkan struktur permodalan dan nilai kapitalisasi pasar Perseroan yang pada akhirnya diharapkan dapat memberikan nilai tambah bagi Perseroan dan seluruh pemegang saham Perseroan,” terang keterangan tersebut.

Guna merealisasikan kehendakmya, perseroan akan meminta persetujuan pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang rencananya akan digelar pada 24 November 2020.