Epidemiolog: Mencegah Lebih Baik daripada Terinfeksi Covid-19

Warta Ekonomi, Jakarta -

Epidemiolog Universitas Griffith Australia Dicky Budiman menyebut bahwa meningkatnya angka kesembuhan Covid-19 atau virus corona harus diiringi dengan kewaspadaan bahaya virus tersebut.

Menurut Dicky, dibanding menyembuhkan, pencegahan agar tidak menyebar lebih banyak virus corona jauh lebih baik dan bermanfaat untuk seluruh elemen masyarakat.

Baca Juga: Hati-Hati Reinfeksi Covid-19! Tetap Terapkan Protokol Kesehatan

"Bukan masalah angka pulih tapi mencegah lebih baik daripada terinfeksi Covid, ini yang paling penting," kata Dicky kepada Okezone di Jakarta, Kamis (5/11/2020).

Dicky menyatakan, bahwa angka pulih memang memberikan pesan positif. Namun, hal itu harus berimbang dengan pesan yang membangun kesadaran dan kewaspadaan.

"Baik dari sisi kewaspadaan kesadaran pemerintah sendiri baik pusat dan daerah dalam menerapkan 3T dan kesadaran dari masyarakat dalam menerapkan 3M," ujar Dicky.

Tercatat jumlah orang yang sembuh dari Covid-19 pada 4 November 2020 bertambah 3.789 orang. Sehingga total sebanyak 353.282 orang sembuh dari Covid-19. Rata-rata kesembuhan terus meningkat kini mencapai 83,8%.