Seberapa Efek Kisruh Penembakan Anggota FPI Menghantam Lantai Bursa?

Warta Ekonomi, Jakarta -

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengatakan terdapat 10 orang yang diduga laskar khusus pengikut Habib Rizieq Shihab (HRS) melakukan penyerangan terhadap polisi.

Dari 10 orang yang melakukan penyerangan terhadap polisi, 6 orang tewas ditembak. Sedangkan 4 orang lainnya masih melarikan diri.

Kasus tersebut pun membuat Polisi dengan FPI saling memberikan klarifikasi. Lantas adakah dampak kejadian ini pada iklim investasi khususnya saham?

Menurut Analis Binaartha Sekuritas M Nafan Aji Gusta Utama, situasi ini belum berdampak pada iklim investasi khususnya saham.

"Situasi dalam negeri masih sangat kondusif dan belum (berdampak pada investasi saham)," ujar Nafan dikutip dari Okezone, Senin (7/12/2020).

Kemudian, lanjut dia stabilitas politik dan keamanan masih berjalan dengan sangat kondusif. Di mana Desember ini banyak kegiatan yang akan dilakukan di Indonesia.

"Besok ada data IKK yang diprediksikan menguat, lalu ada Pilkada Serentak, terus ada pengumuman data penjualan ritel. Dan kemudian periode Desember ini merupakan periode terjadinya Santa Claus Rally pada IHSG atau istilahnya window dressing pada akhir tahun," tandas dia.