Tunas Farm Kantongi Pre-Seed Funding, Bakal Tingkatkan Sistem hingga Ekspansi

Pandemi Covid-19 adalah hal yang memberikan beragam efek untuk semua orang dan semua bidang. Namun, ada yang melihat hal tersebut sebagai potensi.

Salah satunya Tunas Farm, startup agritech baru di bidang indoor vertical farming, yang baru saja mengamankan pre-seed funding mereka dari Gayo Capital. Pendanaan tersebut nantinya akan dialokasikan untuk peningkatan sistem hidroponik dengan teknologi Internet of Things (IoT). Meski begitu, perusahaan enggan menyebut nilai pendanaan yang diperoleh.

Di samping itu, ke depannya Tunas Farm mempunyai rencana untuk ekspansi ke daerah-daerah lain.

Daerah di Kawasan Gading Serpong dipilih sebagai area untuk membangun ruang produksi tanaman indoor farming.

Baca Juga: Startup Logistik Waresix Akuisisi Trukita

"Kawasan tersebut dipilih karena banyaknya area perumahan serta klaster menjadikan Gading Serpong sangat potensial untuk mengembangkan konsep local grow dengan mendekatkan diri kepada masyarakat sekitar serta komunitas di area Tangerang," kata Surya, CEO sekaligus Founder Tunas Farm dalam siaran pers, Senin (21/12/2020).

Fasilitas yang dibangun, dibuat dengan standar good agriculture process (GAP) serta menggunakan teknologi controlled environment.

"Tunas Farm menawarkan konsep Farm to Table, yaitu konsep yang memungkinkan konsumen dapat langsung menikmati sayuran yang baru saja dipetik," kata Surya.

Jadi, para pecinta sayuran tidak perlu menunggu lama atau pergi keluar untuk mendapatkan sayuran yang bermutu. Tunas Farm menawarkan sayuran segar, higienis, dan tanpa pestida. Sayuran yang ditawarkan pun telah melalui tahap kebersihan dan kehigienisan serta kesehatan yang sudah sesuai dengan standar, mulai dari penanaman, perawatan, panen hingga pengemasan.