Platfom Perdagangan Komoditas Pertanian PasarMIKRO Kantongi Dana Segar US$2,5 Juta
Platform perdagangan komoditas pertanian berbasis di Indonesia, PasarMIKRO baru-baru ini diketahui telah mengantongi modal awal sebesar US$2,5 juta dalam putaran pendanaan awal yang dipimpin oleh Trihill Capital dan Resolution Ventures dengan partisipasi dari Genting Ventures, 1982 Ventures, dan investor lain yang tidak disebutkan.
Dilansir dari e27.co pada Rabu (9/11/2022), PasarMIKRO akan menggunakan dana segar yang diperolehnya itu untuk menumbuhkan basis penggunanya, memperluas penawaran produk, dan memasuki pasar baru.
Sebagai platform perdagangan komoditas pertanian, PasarMIKRO menghubungkan petani dan pedagang dalam kegiatan seperti pembukuan, modal kerja, dan transaksi pasar. Sejak didirikan pada awal tahun 2022, PasarMIKRO juga telah menjadi trade finance berbasis mobile bagi para pelaku agribisnis seperti petani, pemasok, dan pedagang.
Baca Juga: Jaringan Angel Investor Baru Kopital Network Kini Hadir di Indonesia
Co-Founder PasarMIKRO Hugo Verwayen menyampaikan bahwa PasarMIKRO telah memecahkan tantangan besar dalam rantai nilai pertanian dengan memungkinkan para pedagang, agregator, dan petani yang ada dengan digitalisasi dan akses ke modal kerja.
Kini, PasarMIKRO tengah mengejar pasar pertanian, kehutanan, dan perikanan Indonesia yang senilai US$130 miliar dengan cara memberdayakan petani kecil, pedagang, dan seluruh rantai nilai, di mana PasarMIKRO telah meluncurkan percontohan di Provinsi Blitar yang berfokus pada telur dan dengan cepat berkembang ke semua provinsi besar dengan lebih dari 10 komoditas di platformnya.
Pada akhir tahun 2023 nanti, PasarMIKRO diproyeksikan akan memiliki lebih dari US$300 juta transaksi kotor tahunan dan 10.000 pengguna.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tri Nurdianti
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: