Sejumlah pekerja mengerjakan dekorasi menjelang HUT ke-47 dan Rakernas I PDI Perjuangan di Jakarta, Kamis (9/1/2020). HUT ke-47 dan Rakernas I PDI Perjuangan tersebut akan berlangsung pada 10-12 Januari. | Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Media sosial Twitter gempar dengan tagar 'BubarkanPDIP', Senin (4/1/2021) malam. Bahkan, tagar tersebut menduduki daftar topik tren Twitter Indonesia.
Mengutip data analitik akun Trendinesia24 di Twitter, tagar tersebut sudah muncul sejak Senin pagi, sekitar pukul 03.59 WIB. Per pukul 22.28 WIB, cuitan tentang tagar 'BubarkanPDIP' telah mencapai 41,1 ribu.
Baca Juga: Harga Bitcoin Tembus Rp460 Juta di Asia, Ini Rentetan Sebabnya!
Baca Juga: Amerika Hapus 3 Perusahaan Telekomunikasi China dari Bursa New York, China Ngamuk!
Salah satu cuitan yang mendapat keterlibatan tinggi berasal dari akun @HukumDan berikut ini:
Kiat menghilangkan barang bukti dan alibi agar tidak di usut.
— HUKUM MILIK PENGUASA (@HukumDan) January 4, 2021
Bisa saja nebeng dalam sebuah kasus.
Cuma buat yang mengerti #BubarkanPDIP
Ada pula cuitan dari pengguna berinisial HM dengan 533 retweets, 50 kutipan, dan 2.700 suka. Sementara jumlah balasannya melampaui 90.
Dalam akun Twitter, HM menulis, "Jika pembubaran FPI karena dituduh anggotanya ada yang terlibat terorisme. Apa salahnya bubarkan PDIP karena banyak kadernya yang tertangkap karena kasus korupsi?"
Ramai-ramai, warganet yang mendukung tagar tersebut pun menyebutkan berbagai kasus yang menimpa para kader PDIP.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna
