DPR Amerika Serikat Bulat Dukung Janet Yellen Jadi Menkeu

Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat (AS) mengonfirmasi Janet Yellen sebagai Menteri Keuangan pada pemerintahan Presiden Joe Biden. Hal ini menjadikannya sebagai wanita pertama dalam sejarah AS yang memegang posisi tersebut.

Sebagai Menteri Keuangan ,Yellen akan ditugaskan untuk memimpin Rencana Penyelamatan Amerika dengan total anggaran sebesar US$1,9 triliun. Anggaran ini mencakup pemeriksaan stimulus sebesar US$ 1.400, tunjangan pengangguran yang diperluas, dan peningkatan pendanaan untuk vaksinasi dan pengujian Covid-19.

Baca Juga: Akhirnya Joe Biden Resmi jadi Presiden Amerika Serikat

Dalam sidang tersebut, Yellen mengungkapkan ruang lingkup rencana dalam empat tahun mendatang. Ia mengatakan prioritas pertama adalah memperbaiki administrasi yang masuk sehingga membuat bangsa dan rakyat AS melalui pandemi sebelum mengatasi kekhawatiran lain, termasuk defisit membengkak AS atau menaikkan pajak.

"Saat ini, dengan suku bunga pada terendah bersejarah, hal terpintar yang dapat kita lakukan adalah bertindak besar," kata Yellen kepada Komite Keuangan Senat.

Yellen menjelaskan bahwa prioritas pertamanya  adalah untuk memberikan bantuan bagi mereka yang sangat membutuhkan terutama pekerja minoritas dan wanita dimana telah terpukul paling keras oleh pandemi Covid-19.

"Pandemi telah menyebabkan kehancuran yang meluas," kata Yellen.

Sebelumnya Komite Keuangan Senat  AS pada Jumat (22/1/2021) lalu menyetujui pencalonan Jannet Yellen  dengan suara bulat 26-0. "Sulit membayangkan calon yang lebih siap untuk memenuhi momen besar kebutuhan ini daripada Dr. Yellen," tulis Sekretaris Treasurynya

Yellen dikenal  tidak asing untuk mendobrak penghalang dalam posisi kekuasaan. Pada tahun 2014, ia menjadi wanita pertama yang menjalankan Federal Reserve. Dan Yellen akan menjadi orang pertama yang pernah memimpin tiga badan ekonomi paling kuat di pemerintahan Treasury, bank sentral, dan Dewan Penasihat Ekonomi Gedung Putih.