Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito, mengatakan bahwa penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang sudah berlangsung selama dua babak menunjukan dampak positif.
Dampak positif tersebut disebut Wiku dirasakan pada rumah sakit yang menampung lebih sedikit pasien positif Covid-19 pada minggu keempat PPKM.
Baca Juga: Satgas Covid Sebut Efek PPKM Baru Terlihat di Minggu ke-4
"Ini enggak bisa langsung turun," ujarnya dalam saluran YouTube Forum Merdeka Barat 9, Rabu (10/2/2021).
Semula, jumlah kapasitas ruang isolasi terisi sebanyak 69,78 persen, sementara untuk ICU terisi sebanyak 69,19 persen. Pada akhir PPKM kedua, jumlah tersebut menurun. Ruang isolasi terisi sebanyak 52,44 persen dan ruang ICU sebanyak 54,28 persen.
Wiku juga menjabarkan bahwa kebijakan PPKM tidak bisa serta merta menurunkan angka pertumbuhan Covid-19. Ia menjelaskan bahwa setidaknya tren penurunan baru terlihat di minggu keempat.
Namun, jika diteruksan, menurut Wiku, tren tersebut akan berlanjut sehingga pertumbuhan angka positif Covid-19 dapat ditekan hingga level 0. Untuk sekarang, kasus aktif Covid-19 berada di 16,24 persen.
Pemerintah juga berencana memproduksi vaksin buatan sendiri dengan menggandeng sejumlah perguruan tinggi, BUMN, dan perusahaan swasta.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bernadinus Adi Pramudita
Editor: Puri Mei Setyaningrum
