Kredit Foto: Mochamad Ali Topan
Perhelatan ajang Hannover Messe 2021 Digital yang berlangsung sejak 12 hingga 16 April 2021. Perusahaan begerak di bidang Food, Energy, Water serta Industri Permesinan serta Komponen, PT Barata Indonesia (Persero) menjadi salah satu dari 156 perusahaan di Indonesia yang turut berpartisipasi dalam pameran industri internasional bergengsi tersebut.
Barata Indonesia merupakan salah satu dari 13 BUMN yang dipilih oleh Kementerian BUMN untuk mengikuti pameran Hannover Messe, karena dinilai produk-produk manufaktur yang diproduksi mampu bersaing di pasar internasional. Baca Juga: Dirut WIKA: Keuangan BUMN Karya Berdarah-darah Akibat COVID-19
Direktur Utama Barata Indonesia, Fajar Harry Sampurno mengatakan, pihaknya sengaja ditunjuk Kementerian BUMN untuk memamerkan produk- produk andalan, terutama produk yang mampu menembus pasar internasional, seperti komponen pembangkit listrik serta komponen kereta api yang telah di ekspor ke berbagai negara. Baca Juga: Menteri BUMN Erick Thohir Diminta Review Aset Pertamina Setelah Kebakaran Kilang Balongan
Disisi lain Harry sapaannya menyebutkan, pameran Hannover Messe 2021 Digital, merupakan kesempatan yang baik bagi perseroannya untuk memperkenalkan industri manufaktur tanah air kepada pasar luar negeri .
"Salah satu pesan yang kami usung dalam pameran tersebut adalah, kualitas produk - produk yang dihasilkan oleh industri manufaktur tanah air, memiliki kualitas yang baik dan juga mampu berbicara di panggung internasional," terang Harry dalam keterangan resminya pada Warta Ekonomi di Surabaya, Selasa (13/4/2021) kemarin.
Ia berharap, melalui pameran Hannover Messe 2021 Digital pihaknya, mampu menggaet kerjasama strategis baru dalam skema global supply chain.
Lebih lanjut ia menjelaskan hasil produksi Barata Indonesia yang berhasil ke luar negeri seperti Panama, Argentina, Brasil, Uruguay, Irak,Dubai,Pakistan, Bangladesh, Jepang dan Korsel yang memproduksi komponen pembangkit listrik.
" Produk komponen Kereta Api yang kami produksi juga telah dipercaya oleh klien di Amerika Serikat, Meksiko, Kanada , Australia serta Rusia," pungkas Harry.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Mochamad Ali Topan
Editor: Vicky Fadil
