Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pengawasan China Makin Ketat, Bos Tencent Tetap Prioritaskan Sedekah Rp111 T

Pengawasan China Makin Ketat, Bos Tencent Tetap Prioritaskan Sedekah Rp111 T Kredit Foto: Reuters/Bobby Yip
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pendiri Tencent Holdings Ltd. Pony Ma Huateng baru-baru ini berjanji akan gelontorkan USD7,7 miliar (Rp111 triliun) untuk mengatasi masalah sosial dan mengangkat pedesaan China keluar dari kemiskinan. Tencent berjanji untuk menangani sejumlah besar masalah mulai dari energi terbarukan dan pendidikan ilmiah hingga perawatan kesehatan dan revitalisasi pedesaan.

Dilansir dari Yahoo Finance di Jakarta, Selasa (20/4/21) program ini bertepatan dengan pengawasan intensif atas kekuatan dan pengaruh yang berkembang dari perusahaan terbesar China dari Tencent hingga Alibaba.

Regulator sekarang dikatakan mengincar Tencent, penerbit game dan konten terbesar di China untuk lebih dari satu miliar orang di WeChat. Pekan lalu, perusahaan yang berbasis di Shenzhen itu berjanji untuk mematuhi undang-undang antitrust dan memberantas praktik monopoli.

Baca Juga: Gila! Segitunya Banget, Jack Ma Dipaksa Lepas Saham di Ant Group, Auto Didepak!

“Tencent harus terus menanggapi kebutuhan masyarakat dan zaman yang terus berubah, agar dapat berkembang dan sejahtera bersama masyarakat secara keseluruhan,” kata Pony Ma dalam memo kepada karyawan yang dipublikasikan secara online.

Anggaran Tencent yang besar itu dapat membuatnya masuk peringkat di antara upaya filantropi perusahaan terbesar di dunia. Tencent baru saja menyelesaikan salah satu kesepakatan obligasi dolar Asia terbesar tahun ini dan memiliki sekitar USD23 miliar (Rp333 triliun) kas pada akhir Desember.

Perusahaan-perusahaan di seluruh dunia telah meningkatkan filantropinya dalam bidang lingkungan, sosial dan tata kelola, karena investor lebih memperhatikan bidang ini. China sendiri telah meluncurkan kampanye untuk membersihkan lingkungan, khawatir polusi tol dapat berdampak pada ekonomi serta rakyatnya.

Menjelang pertemuan tahunan para pejabat tinggi tahun ini, Ma memimpin penelitian tentang industri rendah karbon dan mengajukan proposal kepada anggota parlemen tentang netralitas karbon untuk perusahaan teknologi. Tencent juga menyelenggarakan kampanye amal online tahunan dan memberikan hadiah kepada ilmuwan muda di China.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: