Ngatain Rezim Iblis, Provokator Mudik Berujung Ditangkap Polisi, Eh Ternyata Orangnya Habib...

Atas perbuatannya, W dijerat Pasal 28 ayat (2) jo Pasal 45a ayat (2) Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

Sebelumnya, Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Mohamad Guntur Romli membagikan video terduga provokator mudik di akun Twitternya.

Baca Juga: Come Back! Tiba-Tiba Abu Janda Ngaku Ogah Masuk Surga Kalau Ada Si Pentolan FPI Rizieq dan...

Dalama video tersebut terlihat pria yang mengenakan sorban dan gamis tengah mencaci pemerintah dengan mengatakan rezim setan iblis.

Baca Juga: Pengumuman!! Sidang Lanjutan Habib Rizieq Bakal Digelar Pada...

“Jangan pernah takut dengan rezim setan iblis yang sudah dikuasai komunis. Mereka bekerja untuk komunis,” ucap pria tersebut.

Kemudian, pria tersebut meminta umat Islam untuk bersatu melawan kezoliman dan menyerukan agar para pemudik berani terobos pos penyekatan di berbagai titik.

“Jaga persatuan, pupuk persatuan, lawan rezim yang zolim ini, terobos di mana semua tempat-tempat penyekatan, perbatasan-perbatasan,” ujarnya.

“Indonesia milik kita. Merdeka Indonesia dengan kalimat takbir, Allahu akbar,” sambungnya.

“Kita sudah toleransi, tapi mereka tidak toleransi dengan kita Islam. Mereka ingin membungkam Islam, membunuh orang Islam, ingin menghilangkan agama Islam. Sebelum terlambat, bangkit, berjuang, takbir, Allahu akbar,” tegasnya.

Tulis Guntur Romli, “Katanya puasa, kok mulutnya gak dijaga ya,” tulisnya dalam akun Twitternya, @GunRomli, seperti dikutip, Senin (10/5).

“Karena sudah menghasut agar menerobos penyebaran mudik, bikin fitnah dan menyebarkan kebencian, orang ini memang harus ditindak. Jangan jadikan dia Duta Mudik ya,” tegasnya.