Yahh! Cuan Garudafood Pemilik Kacang Garuda Amblas Ratusan Miliar Rupiah!

PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (FOOD) mencatatkan penurunan laba bersih hingga ratusan miliar rupiah sepanjang tahun 2020. Keuntungan produsen Kacang Garuda ini amblas hingga 37,77% dari Rp416,86 miliar pada Desember 2019 menjadi Rp259,41 miliar pada Desember 2020.

Merujuk ke laporan keuangan perusahaan, menurunnya laba bersih tersebut sejalan dengan pendapatan penjualan yang juga menyusut. Secara tahun ke tahun, Garuda mencatat penjualan turun 8,65%, yakni awalnya Rp8,44 triliun pada akhir 2019 menjadi hanya Rp7,71 triliun pada akhir 2020.  Baca Juga: IHSG Tumbang ke Zona Merah pada Penutupan Sesi Kedua

Penjualan dari pihak berelasi yang dikantongi Garudafood pada tahun 2020 meliputi pasar lokal sebesar Rp82,88 miliar dan pasar ekspor sebesar Rp41,39 miliar. Capaian tersebut berubah dari penjualan pada tahun sebelumnya, di mana pasar lokal mencapai Rp74,27 miliar, sedangkan pasar ekspor mencapai Rp57,07 miliar.  Baca Juga: Harga Emas 24 Karat Per Hari Ini, Senin 24 Mei 2021

Sementara itu, penjualan dari pihak ketiga terpantau menurun. Misalnya saja, penjualan pasar lokal mengalami koreksi dari awalnya Rp7,92 triliun menjadi Rp7,25 triliun. Begitu pula dengan penjualan pasar ekspor menyusut dari angka Rp391,73 miliar menjadi Rp333,49 miliar.

Emiten milik konglomerat Sudhamek ini berhasil mengantongi penghasilan operasi lainnya yang lebih besar, yakni dari Rp112,12 miliar menjadi Rp121,10 miliar. Penghasilan keuangan juga mengalami peningkatan, yakni dari Rp14,92 miliar pada akhir 2019 menjadi Rp23,60 miliar pada akhir 2020. Dalam waktu satu tahun, aset Garudafood bertumbuh dari Rp5,06 triliun per Desember 2019 menjadi Rp6,57 triliun per Desember 2020.