Covid-19 Bikin Penduduk Miskin di Bali Naik 36,78 Ribu

Warta Ekonomi, Jakarta -

Pandemi Covid-19 yang telah melanda lebih dari satu tahun, membuat angka kemiskinan melejit khususnya di Provinsi Bali. Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali mencatat jumlah penduduk miskin per Maret 2021 sebesar 201,97 ribu orang. Angka ini naik 36,78 ribu dari Maret 2020.

Sehingga persentase penduduk miskin pada Maret 2021 sebesar 4,53%, naik 0,75% poin dari persentase penduduk miskin pada Maret 2020 yang sebesar 3,78%.

Baca Juga: Terhambatnya Penanganan Covid-19 Berkaitan dengan Pilpres 2019

Kondisi sama jika dibandingkan dengan September 2020 lalu, jumlah orang miskin Maret 2021 naik 5,05 ribu orang dari 196,92 ribu orang. Kategori penduduk miskin ini masyarakat yang pengeluarannya per kapitanya di bawah garis kemiskinan per kapita per bulan.

Adapun bulan Maret lalu garis kemiskinan di Provinsi Bali tercatat sebesar Rp452.221,00 per kapita per bulan., naik 5,21% pada Maret 2020. Sementara itu jumlah penduduk miskin secara nasional per Maret 2021 mencapai 27,54 juta orang. Angka ini naik 1,12 juta orang dari Maret 2020.

Meskipun demikian,jika dibandingkan dengan September 2020 lalu, jumlah orang miskin terlihat menurun.

“Pada Maret 2021, jumlah penduduk miskin turun 0,01 juta orang dan secara persentase turun 0,05% poin dari September 2020,” Kata Kepala BPS Margo Yuwono pada Kamis (15/7/2021)