Kredit Foto: GenPI
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali kena sentil. Itu setelah Anies usai mengungkap hasil survei terkait penyebaran covid-19 di wilayahnya.
Hasil survei serologi tersebut menunjukkan bila setengah warga Jakarta pernah terjangkit virus corona.
Baca Juga: Pemerintah Pusat Mau Perpanjang PPKM Darurat, Anies Menolak?
Melihat situasi tersebut, Anies bahkan mengaku mengedepankan pendekatan sains kepada warga Jakarta.
Direktur Center for Youth and Population Research (CYPR) Dedek Prayudi lantas angkat suara terkait hal tersebut.
Menurut dia, langkah Anies dalam menanggulangi covid-19 di Jakarta tidak terlihat, bahkan terkesan aneh.
"Saya nggak pernah paham jika Pak Anies selalu memakai jargon sains," ucap Dedek kepada GenPI.co, Senin (19/7),
Dedek menjelaskan, sejauh ini Anies terlihat hanya sibuk mengedepankan urusan politis daripada serius menangani Jakarta.
Sebab, kata dia, kasus penularan covid-19 di Jakarta terus meningkat sejak PPKM Darurat dilaksanakan.
"Apanya yang sains? Sejak awal saja segala mengurus peti mati dan kuburan didahulukan. Sedangkan saat lonjakkan covid-19 di Jakarta malah sibuk panen di daerah lain," jelasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Alfi Dinilhaq
