Sempat Bangkit dari Kubur, Eh Ternyata Saham Bukalapak Cuma Kasih Harapan Palsu Aja

Saham Unicorn PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) sempat bangkut dari kubur namun akhirnya terbenam kembali. Pada perdagangan 13 Agutus 2021, saham BUKA ditutup pada posisi Rp955 per saham melemah 10 poin atau 1,04%. 

Dibuka pada level Rp940 per saham, saham BUKA sempat runtuh hingga menyentuh ambang batas auto reject bawah (ARB) ke Rp910 per saham.

Namun, sebelum jeda sesi I saham e-commerce bentukan Achmad Zaky tersebut sempat memberikan secercah harapan kepada investor karena melompat ke posisi Rp1.035 per saham. 

Baca Juga: Investor Bawa Pulang Triliunan Rupiah, Nasib Bukalapak di Bursa: Boncos!

Baca Juga: Baru Masuk Bursa Investor Sudah Mulai Angkat Kaki, Saham Bukalapak Terjun Bebas

Sayang, kondisi tersebut tak bertahan lama. Saham BUKA terpental dari zona hijau dan kembali berkubang di zona merah ddi sesi II. 

Ada sebanyak 32,31 juta saham yang ditransaksikan deengan nilai mencapai Rp3,1 triliun. 

Investor asing terlihat sudah menghentikan aksi jual. Kali ini, investor asing menggelontorkan dana Rp309,9 miliar untuk melakukan pembelian saham BUKA. Padahal pada perdagangan Kamis 12 Agustus 2021 asing mengobral besar-besaran saham BUKA hingga Rp880,6 miliar.