Perdana Menteri Australia Merasa 'Hancur' oleh Situasi di Afghanistan

Perdana Menteri Australia, Scott Morrison, mengatakan dia "hancur" tentang perkembangan di Afghanistan. Dia mengatakan komite keamanan nasional kabinet akan bertemu pada Senin (16/8/2021) untuk meninjau operasi Australia di luar Kabul.

Dilansir Al Jazeera, Morrison mengatakan pemerintahnya telah memukimkan kembali 430 warga Afghanistan dan keluarga mereka yang bekerja untuk Australia. Ia juga berencana untuk menerbangkan mereka yang tersisa di sana.

Baca Juga: Presiden Kabur, Istana Diduduki, Giliran Taliban Kumandangkan Berakhirnya Perang Afghanistan

Dia menggambarkan situasi di Afghanistan, terutama bagi perempuan dan anak perempuan, sebagai "mengerikan".

“Benar-benar hancur karenanya. Ini mengerikan, ini situasi yang mengerikan,” katanya kepada ABC News di Canberra.

Australia menutup kedutaan besarnya di Kabul pada Mei dan menarik pasukan terakhirnya pada Juni ketika pasukan AS dan NATO menarik diri dari konflik Afghanistan setelah 20 tahun.