Jeff Bezos Gandeng Miliarder Rusia, Investasi Bareng di Startup yang Ciptakan Anti-Penuaan!

Warta Ekonomi, Jakarta -

Pendiri Amazon, Jeff Bezos diketahui mendanai startup bioteknologi yang mengembangkan anti-penuaan. Tak sendiri, Jeff Bezos mendanai startup bernama Altos Labs bersama miliarder Rusia, Yuri Milner.

Milner adalah Co-Founder dan mantan Ketua perusahaan internet Mail.Ru Group dan pendiri perusahaan investasi DST Global.

Sementara itu, Altos Labs didirikan di AS dan Inggris pada tahun awal tahun 2021 dan sudah menghasilkan USD270 juta (Rp3,8 triliun) untuk melihat potensi teknologi pemrograman ulang sel untuk menunda penuaan pada hewan, dan kemungkinan juga, manusia.

Baca Juga: Diskusi Berkualitas ala Jeff Bezos, Ternyata Ini yang Bikin Amazon Sukses Besar!

Altos Labs mengungkap bahwa pemenang Hadiah Nobel 2012 Dr. Shinya Yamanaka adalah pelopor dalam pemrograman ulang sel tersebut.

Dilansir dari SWF Institue di Jakarta, Senin (6/9/21) orang lain yang terlibat dalam perusahaan termasuk ahli biologi Spanyol yang bekerja di Salk Institute di California, Dr. Juan Carlos Izpisua Belmonte.

Altos Labs dipimpin oleh CEO Richard Klausner, mantan kepala National Cancer Institute. Klausner sebelumnya membantu perusahaan Juno Therapeutics dan perusahaan uji kanker, Grail.

Ada juga seorang ahli lainnya yaitu Dr. Steve Horvath, yang mengembangkan penanda, yang dapat secara akurat mengukur penuaan pada manusia dan hewan. Teknik pemrograman ulang tidak hanya membuat sel bertindak lebih muda, tetapi juga mengubah identitasnya.

Pada tahun 2016, Belmonte mendemonstrasikan teknik sel induk embrionik oleh Yamanaka dan menerapkannya pada tikus yang menunjukkan tanda-tanda pembalikan usia.