Mendagri Tito Karnavian memberikan salam sebelum mengikuti rapat kerja dengan Komisi II DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (26/11/2020). Rapat itu membahasan data kependudukan dan data pemilih Pilkada Serentak 2020. | Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN), Adib Miftahul mengatakan Tito Karnavian aman dari kursi Menteri Dalam Negeri jika ada reshuffle kabinet.
“Saya yakini Tito tidak akan digeser. Karena malah tidak ketara nanti dia akan melakukan apa atau dia kepanjangan tangan siapa,” kata Adib dalam keterangannya, Rabu (7/10).
Baca Juga: Gegara Marah-marah Melulu Mensos Risma Disebut Layak Kena Reshuffle
Menurut Adib, jika PDIP mengisi posisi Tito dalam hal ini Tjahjo Kumolo justru akan menimbulkan resistensi terhadap kepentingan dari partai moncong putih itu sendiri.
“Jadi orang melihat ini agak kasar. Kalau PDIP menjadi Mendagri. Apalagi posisi Mendagri amat vital dalam menunjuk Pjs (pejabat sementara) kepala daerah yang habis masa jabatannya," jelasnya.
Adib melihat Tito merupakan seorang profesional yang mampu menjalankan tugas dan tidak bisa dengan kepentingan politik partai-partai tertentu, khususnya PDIP.
Sebelumnya, wacana reshuffle kabinet menguat menjelang proses pemilihan Panglima TNI baru.
Tak hanya mengganti Panglima TNI, Presiden Jokowi dikabarkan akan merombak posisi beberapa menteri, di antaranya Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.
Jabatan Tito Karnavian kemungkinan akan diambil alih Menteri PAN RB Tjahjo Kumolo, karena PDIP mengincar kursi mendagari demi mengamankan suara dalam Pemilu 2024.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Alfi Dinilhaq
