Israel Ancang-ancang Jalankan Rencana Dirikan Ribuan Rumah di Tepi Barat Palestina

Israel pada Minggu (25/10/2021) menerbitkan tawaran untuk mengajukan harga (tender) untuk sekitar 1.300 rumah pemukiman baru di Tepi Barat yang diduduki. Otoritas mereka juga diperkirakan akan membahas proposal untuk 3.000 rumah lainnya yang telah menarik perhatian dari Amerika Serikat.

Mengutip Reuters, Senin (25/10/2021), otoritas Tanah Israel memposting tender untuk rumah baru yang akan dibangun di sejumlah pemukiman di Tepi Barat, yang berada di tanah yang diinginkan Palestina untuk negara masa depan.

Baca Juga: Kepala Badan Atom Dunia Bilang Iran Bikin Pemantauan Tidak Maksimal Setelah Israel...

Sebuah komite perencanaan pemerintah juga diharapkan dalam minggu mendatang untuk membahas proposal untuk sekitar 3.000 unit pemukiman baru.

Seorang juru bicara Departemen Luar Negeri mengatakan pada hari Jumat bahwa langkah-langkah seperti itu dapat meningkatkan ketegangan dan merusak upaya untuk mencapai kesepakatan damai.

Kementerian Luar Negeri Palestina yang berbasis di Tepi Barat mengatakan rencana pemukiman baru dapat memiliki "dampak bencana pada peluang untuk berdamai berdasarkan solusi dua negara dan pada upaya regional, AS, dan internasional untuk membangun kepercayaan antara Israel. dan pihak Palestina".

Pembicaraan damai yang didukung AS antara Israel dan Palestina gagal pada tahun 2014. Sebagian besar negara menganggap permukiman Tepi Barat Israel sebagai ilegal.