Raih Pendanaan Seri A, Otoklix Kantongi Rp140 Miliar dari Alpha JWC Ventures dan AC Ventures

Warta Ekonomi, Jakarta -

Otoklix, platform digital online-to-online (O2O) untuk layanan purna jual otomotif di Indonesia, meraih pendanaan seri A sebesar US$10 juta atau setara Rp143 miliar (kurs Rp14.377) dari firma modal ventura Alpha JWC Ventures dan AC Ventures.

Dengan pendanaan Seri A ini, Otoklix berencana untuk meningkatkan kualitas teknologi dan kuantitas fitur aplikasi mereka, serta mendirikan bengkel in-house yang terintegrasi di berbagai wilayah di Indonesia.

Baca Juga: Ciptakan Solusi Pendanaan bagi Startup, Indonesia Fund Festival 2021 Resmi Digelar

“Kami ingin Otoklix menjadi mitra otomotif pilihan bagi seluruh pemilik kendaraan di Indonesia, yang menemani mereka sepanjang masa pakai kendaraan. Ekosistem dan teknologi kami adalah aset terkuat kami," ujar Martin Suryohusodo, salah salah satu pendiri dan CEO Otoklix, dalam keterangan tertulis, Jumat (17/12/2021).

Di sisi lain, Co-Founder dan General Partner Alpha JWC Ventures Jefrey Joe mengungkapkan kepercayaannya terhadap Otoklix untuk hadir menjadi solusi bagi tantangan yang dihadapi oleh pelanggan dan bengkel. Menurutnya, Otoklix memiliki keunggulan dari sisi aplikasi digital dan ekosistem yang terintegrasi dari produsen, distributor, pengecer, dan bengkel independen.

"Kami sangat antusias untuk bekerja sama dengan tim Otoklix dalam membangun perusahaan serta produk terbaik untuk pelaku dan pengguna layanan otomotif,” kata Jefrey.

Sejalan dengan Jefrey, Founder dan Managing Partner AC Ventures Adrian Li juga mengungkapkan keyakinannya terhadap kemampuan digital Otoklix. "Solusi teknologi yang ditawarkan Otoklix membantu memberdayakan para pelaku bisnis bengkel melalui sistem CRM dan ERP yang hemat biaya, dan memberikan layanan pelanggan yang unggul. Ini menjadikan bisnis Otoklix kian menjanjikan dan menarik bagi investor,” ungkap Adrian.

Selain Alpha JWC Ventures, AC Ventures, dan Surge, kesuksesan dan potensi besar Otoklix juga telah memikat investor-investor lainnya, seperti GK Plug and Play, Kenangan Fund, Lentor Ventures, dan Noble Star Ventures yang telah bergabung di pendanaan sebelumnya.

"Kami percaya Otoklix sudah berada di jalur yang tepat untuk menjadi market leader di Indonesia,” tutup Martin.