Bantu Muluskan Proses Kredit, PEFINDO Biro Kredit IdScore Luncurkan IdIncome Estimation

Warta Ekonomi, Jakarta -

PEFINDO Biro Kredit IdScore meluncurkan produk terbaru yang diberi label IdIndcome Estimation. Produk ini merupakan upaya PEFINDO Biro Kredit IdScore dalam melengkapi alat analisis kredit serta memberikan nilai tambah atas produk credit score dan laporan kredit yang selama ini sudah digunakan secara luas di Indonesia.

IdIncome Estimation berisi prediksi penghasilan debitur untuk mengukur kemampuan atau kapasitas debitur yang dihasilkan melalui teknologi data analytics dengan memanfaatkan basis data riwayat kredit debitur. Dengan demikian, alat ini dapat digunakan sebagai salah satu rujukan lembaga jasa keuangan untuk mempertajam analisis kredit yang objektif.

Baca Juga: Tutup Tahun 2021, Kredit Perbankan Kian Moncer dan Stabil

"Kehadiran produk ini diharapkan mampu meningkatkan efisiensi proses dan approval rate kredit dengan risiko terukur. Produk ini digunakan untuk mengukur kemampuan atau kapasitas calon debitur guna melengkapi produk untuk menilai karakter calon debitur yang sudah ada selama ini," ujar Direktur Utama PEFINDO Biro Kredit IdScore, Yohanes Arts Abimanyu, dalam keterangan tertulis, Jumat (7/1/2022).

Abimanyu menambahkan, prediksi penghasilan calon debitur dapat dibandingkan dengan data penghasilan yang diserahkan untuk diuji kesesuaiannya. Produk ini disebut dapat meningkatkan akurasi dalam mengukur tingkat kolektivitas debitur.

Sementara itu, manfaat yang dapat dirasakan oleh calon debitur adalah proses pengajuan kredit dapat berjalan lebih mudah dan singkat apabila lembaga jasa keuangan tidak mensyaratkan penyerahan data penghasilan. Peluang memperoleh kredit juga akan menjadi lebih besar sejalan dengan peningkatan efisiensi dan approval rate di sisi lembaga jasa keuangan.

"Kami terus mendorong lembaga jasa keuangan untuk memastikan terjaganya kualitas portofolio kredit guna mendukung pertumbuhan usaha yang sehat dan meningkatkan akses layanan jasa keuangan bagi masyarakat luas," tutup Abimanyu.