Penuhi Janji, Sandiaga Uno Antarkan Oven dan Ponsel untuk Seorang Pelaku UMKM di Jambi

Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengunjungi desa pariwisata Candi Muaro Jambi.

Kedatangan Sandiaga Uno untuk meninjau Desa Wisata Muaro Jambi dan mensosialisasikan Regional Anugerah Desa Wisata 2022.

Di sela-sela agenda itu, Sandiaga mendatangi rumah pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), Sri Mindaryati.

Sandiaga datang untuk memberikan bantuan kepada Sri yang telah dijanjikannya pada saat bertemu di program Kabupaten Kota (KaTa) Kreatif Indonesia, pada Januari 2022 lalu.

“Assalamualaikum, Bu Sri. Akhirnya saya sampai ke sini,” ujar Sandiaga Uno yang tiba-tiba datang ke rumah Sri, Kamis (3/3/2022).

Sri yang tinggal di Jalan Batam, Kelurahan Lebak Bandung, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi, tak menyangka bakal didatangi oleh Sandiaga.

Senyum semringah terpancar dari raut wajah Sri. Pasalnya, Sri tidak pernah menyangka Sandiaga akan datang langsung ke rumahnya.

“Ya Allah, Alhamdulillah Bapak. Inilah tempat tinggal saya pak,” kata Sri dengan mata berkaca-kaca.

Lebih lanjut, Sandiaga menjelaskan maksud dan tujuannya datang ke tempat Sri, yakni mengantarkan bantuan berupa alat produksi kue kering seperti oven dan kompor. Serta memberikan smartphone, untuk promosi produknya berjualan.

“Saya mau mengantar bantuan yang saya janjikan. Ini ada alat-alat produksi, hp yang sudah terkini, dan bantuan modal. Mohon diterima ya,” ujar Sandiaga.

Tak hanya beri bantuan, Sandiaga juga melihat kondisi dapur tempat Sri membuat kue kering.

Sri merupakan pelaku UMKM pemula. Usaha yang dijalaninya untuk membiayai hidup, usai ditinggal wafat oleh suaminya pada 2020 lalu. Hal itu diketahui saat Sri menceritakan pengalaman hidupnya kepada Sandiaga saat menghadiri program KaTa di Jambi.

Sandiaga langsung gerak cepat guna mengatasi permasalahan dari curhatan Sri, dengan mendatangi rumah Sri tanpa sepengatahuannya.

Program KaTa Kreatif Indonesia 2022 merupakan upaya untuk membangkitkan ekonomi dan membuka lapangan kerja seluas-luasnya. Pelaksanaannya akan dilakukan di 35 kabupaten atau kota kreatif Indonesia, lokasi yang sudah didatangi antara lain Kabupaten Lombok Tengah dan Kabupaten Belitung.