Garap Pasar Kargo dan Logistik, MDI Ventures Sinergikan Startup dan BUMN

Warta Ekonomi, Jakarta -

MDI Ventures dan Telkomsel Mitra Inovasi (TMI) baru saja menggelar sebuah event virtual privat bernama Nex-BE Fest Logistics 2022. Ini merupakan acara terbaru dari rangkaian event Nex-BE Fest (Next Billion Ecosystem Festival 2019) yang didesain untuk menghasilkan kolaborasi dan synergy value yang terukur antara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan startup digital binaan MDI Ventures dan TMl.

Acara dengan tema logistik ini menghadirkan delapan startup kargo dan logistik lokal paling menjanjikan dan menjembatani mereka dengan sejumlah BUMN terbesar di Nusantara.

Tujuannya adalah mengeksplorasi berbagai cara menumbuhkembangkan sektor logistik nasional secara keseluruhan. 13 BUMN ikut berpartisipasi dan berdiskusi dengan delapan startup yakni Anchanto, Roambee, Sinbad, Paket.id, SiCepat, Waresix, Paxel, dan Luwjistik.

Untuk diketahui, pasar kargo dan logistik Indonesia berada di angka Rp1.162 triliun pada tahun 2020. Angka ini diprediksi akan naik menjadi Rp1.973 triliun pada tahun 2026. Logistik merupakan salah satu pilar paling penting untuk perindustrian Indonesia. Hal ini tampak sangat nyata khususnya di tengah pandemi Covid-19.

"Kami harapkan Nex-BE Fest Logistics 2022 bisa mendukung pertumbuhan sektor logistik Indonesia sebagai kunci untuk mengakselerasi pemulihan ekonomi nasional. Lewat transformasi digital logistik, kita bisa memperoleh sejumlah manfaat yang mencakup penghematan biaya, yang saat ini nilainya setara dengan 24% PDB negara. Dengan menurunnya biaya logistik, kemampuan kompetitif Indonesia pun juga akan ikut meningkat," ujar Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmojo dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (16/3/2022).

Dalam kesempatan yang sama, CEO TelkomGroup Ririek Adriansyah menambahkan, pihaknya ingin memberikan peluang terkait penggunaan teknologi digital antara BUMN di bidang logistik dengan para startup yang dibimbing oleh MDI.

"Kami harap aktivitas ini bisa menjadi solusi win-win untuk seluruh pihak, guna memaksimalkan potensi sinergi, menjadi lebih kompetitif, dan memberikan manfaat untuk masyarakat luas," pungkasnya.

CEO of MDI Ventures Donald Wihardja mengungkapkan, sebagai perusahaan modal ventura aqkorporasi, tugas utama MDI Ventures menyelenggarakan rangkaian event Nex-BE Fest adalah menaungi synergy value yang tercipta antara startup, Telkom, dan BUMN lainnya.

"Hingga saat ini, kami telah berhasil menciptakan synergy value sebesar Rp5,4 triliun antar startup, Telkom Group, dan badan usaha milik negara, dan nilai ini akan terus bertambah tiap tahunnya. Dari keseluruhan angka itu Rp2,15 triliun tercipta di tahun 2021," tuturnya.

Asal tahu saja, Telkom Group pada tahun 2016 mendirikan MDI Ventures untuk merambah ke sektor ekonomi digital. Saat menanamkan modal, perusahaan modal ventura ini menargetkan startup tidak hanya dengan potensi besar di masa depan, namun juga memiliki synergy value dengan TelkomGroup. Sejak saat itu, MDI telah dipercaya mengelola multi-dana dan telah mendukung lebih dari 50 perusahaan teknologi di 12 negara.