Sudah Resmi dan Dibuka! Accenture Delivery Centre Hadir di Semarang

Accenture Indonesia meresmikan Accenture Delivery Centre (ADC) di Semarang, Jawa Tengah, pada 21 April 2022. Fasilitas pertama di Asia Tenggara ini adalah gabungan dan pusat pengembangan, inovasi, dan pengelolaan teknologi modern (Advanced Technology Centre) dan pusat operasional cerdas (Intelligence Operations Centre).

Dalam acara yang diselenggarakan secara hybrid ini dijelaskan bahwa dengan adanya fasilitas ini, Accenture akan dapat membantu pelanggannya dalam menghadapi perubahan dunia bisnis dan berkontribusi pada perkembangan dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia dan Asia Tenggara.

Baca Juga: Pandemi Mereda, Forkas Jatim Optimis Tahun Ini Jadi Cuan Bagi Pebisnis

Pada acara peresmian tersebut, Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah, mengucapkan selamat kepada Accenture, salah satu perusahaan multinasional yang kini telah membuka bisnisnya di Semarang, Jawa Tengah. Ia juga berharap dalam komitmennya, Accenture akan turut mengembangkan sektor teknologi dan memberikan keterampilan tentang apa yang dibutuhkan karyawan.

"Tidak bisa dielakkan, sebagai pusat perdagangan, industri, dan pendidikan, kesempatan kerja kian terbuka lebar di Semarang. Untuk itu, sumber daya manusia yang profesional dan berani bersaing sangatlah dinantikan. Semoga sinergitas yang terjalin ini akan mendatangkan manfaat yang nyata dan langsung dirasakan masyarakat di Jawa Tengah," ungkapnya.

Accenture Delivery Centre di Semarang adalah bagian utama dari jaringan pusat layanan global Accenture yang memungkinkan bisnis dalam melakukan outsourcing lokal serta memanfaatkan keahlian industri kemampuan fungsional, alat dan metodologi, serta teknologi Accenture.

Divyesh Vithlani, Accenture Senior Managing Director dan Southeast Asia Market Unit Lead mengatakan bahwa Accenture Delivery Centre di Indonesia menggarisbawahi peran penting Accenture dalam membantu para pelaku usaha untuk menggunakan teknologi terbaru dan membangun model digital berbasis data untuk meningkatkan daya saing dalam dekade ke depan.

"Ke depannya, diskusi terkait teknologi pada saat ini belum lengkap tanpa menyebutkan Web3 dan Metaverse. Tren-tren ini akan mengubah cara berbisnis di seluruh lini dunia teknologi modern, realitas, dan model bisnis yang disempurnakan oleh teknologi," katanya.

Selain itu, ia menambahkan bahwa tren-tren ini juga akan mentransformasikan cara interaksi konsumen, cara bekerja, cara membuat dan mendistribusikan layanan jasa dan produk, serta kegiatan operasional secara utuh.

"Dampak dari teknologi baru dan bagaimana perusahaan meningkatkan inovasi tersebut terhadap kepercayaan dan kesinambungan juga menjadi dua hal yang tidak dapat diabaikan. Maka, sangat penting bagi kami dalam memahami kedua hal ini dalam membantu klien kami menjalankan masa depan dengan cara yang lebih baik dan tepat," katanya.

Menurutnya, Advanced Technology Centre berfokus pada pengembangan dan penyediaan berbagai jenis solusi teknologi lintas industri di seluruh platform teknologi terkemuka, khususnya Application Managed Services, Cloud Computing, dan System Integration bagi para klien di seluruh Indonesia dan Asia Tenggara. Untuk melakukan hal tersebut, Accenture Delivery Centre akan menggunakan model penugasan yang inovatif, pengembangan yang tangkas, dan kemampuan otomatisasi.

"Di sisi lain, dengan ADC, perusahaan dapat melakukan perubahan terhadap kinerja operasional mereka dengan mengintegrasikan keahlian di bidang Keuangan dan Akuntansi, Operasi Pemasaran, Kontak Pelanggan, Inside Sales, dan Manajemen Pengadaan," imbuhnya.

Sebagai bagian dari komitmen Accenture dalam membangun talenta-talenta masa depan, Divyesh mengatakan Accenture berencana untuk mempekerjakan lebih dari 2.000 tenaga kerja profesional dalam lima tahun ke depan. Accenture juga akan membuka lapangan pekerjaan baru di industri yang sangat dibutuhkan seperti layanan finansial dan energi. Para klien Accenture nantinya akan dapat memanfaatkan jaringan global Accenture untuk mendapatkan pengetahuan yang mendalam, pelatihan, kolaborasi, dan pembelajaran.

"Klien kami kini memiliki akses langsung ke jaringan global Accenture. Di sisi lain, keberadaan Accenture Delivery Centre merupakan kontribusi kami dalam usaha memperkuat Indonesia baru," kata Prie Prihadiyanto, Managing Director Accenture Indonesia.

Ia menjelaskan, kehadiran Accenture Delivery Centre di Indonesia, bersama dengan fasilitas lainnya di Thailand, Malaysia, dan Singapura akan membentuk jaringan arsitektur inovasi Accenture yang sedang dikembangkan di seluruh Asia Tenggara. Jaringan ini akan membantu klien memanfaatkan peluang baru dan mempertahankan pertumbuhan bisnis melalui inovasi digital yang menjadi kekuatan Accenture.

"Fasilitas ini juga merupakan kelanjutan dari Innovation Centre for Cloud Indonesia, yang membantu berbagai perusahaan menjadi bisnis cloud-first sehingga mereka mampu mendapatkan manfaat yang lebih cepat dalam dimensi sumber daya manusia, teknologi, dan bisnis perusahaan. Di tingkat global, Accenture mengoperasikan lebih dari 50 Accenture Advanced Technology Centre dan Accenture Delivery Centre yang melayani klien di 120 negara dalam 22 bahasa," tutupnya.