Kredit Foto: Reuters/Edgar Su
Distributor sepeda United Bike, yakni PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) mencatatkan penurunan laba bersih sebesar 9,43% (yoy) pada tahun 2021. Laba bersih BIKE per Desember 2021 mencapai Rp24,68 miliar, lebih rendah daripada Desember 2020 lalu yang sebesar Rp27,25 miliar.
Penurunan laba tersebut terjadi ketika BIKE membukukan kenaikan signifikan pada penjualan. Manajemen melaporkan, penjualan bersih BIKE tumbuh 90,75% dari Rp93,59 miliar pada tahun 2020 menjadi Rp178,52 miliar pada tahun 2021. Baca Juga: Dari Bisnis Ini, Perusahaan Milik Luhut Pandjaitan Kantongi Cuan Jumbo, Nilainya Meroket Drastis!
Penjualan didominasi oleh pihak ketiga, yang mana nilainya meningkat tajam dari Rp85,82 miliar pada tahun 2020 menjadi Rp169,94 miliar pada tahun 2021. Sementara itu, penjualan untuk pihak berelasi naik dari Rp7,77 miliar pada Desember 2020 menjadi Rp8,58 miliar pada Desember 2021.
Rupanya, laba perusahaan terpangkas karena BIKE menanggung beban pokok penjualan yang lebih besar, yakni dari Rp53,02 miliar menjadi Rp137,55 miliar. Selain itu, BIKE juga mencatat kenaikan pada beban umum dan administrasi, yakni dari Rp1,78 miliar pada 2020 menjadi Rp4,15 miliar pada 2021.
Total aset BIKE per akhir tahun 2021 mencapai Rp135,77 miliar. Nilai tersebut naik lebih dari dua kali lipat dari posisi akhir tahun 2020 lalu yang sebesar Rp56,81 miliar. Total liabilitas dan total ekuitas BIKE kompak naik masing-masing menjadi Rp81,59 miliar dan Rp54,18 miliar pada Desember 2021.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait:
