Rajin Senggol Anies, Haji Giring Ganesha Kerap Dituding Cari Panggung, Refly Harun: Dia Berhasil…

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Ketua Umum mereka, Haji Giring Ganesha mendapat sorotan tajam beberapa hari terakhir ini.

Ini terkait dengan bertemunya Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan di sirkuit Formula E Jakarta.

PSI yang selalu memposisikan sebagai barisan pendukung Jokowi dan pengkritik terdepan Anies Baswedan tak jarang dianggap dapat “tamparan” telak.

Track record seorang Giring atas senggolannya ke Anies bukanlah hal baru. Salah satu yang paling ikonik adalah sidak seorang Giring ke lokasi sirkuit Formula E yang belum dibangun apapun hingga dia melontarkan kritik keras. 

Baca Juga: Anies Baswedan dan Jokowi "Mesra" di Sirkuit Formula E, Rocky Gerung: 7 dari 10 Buzzer Bunuh Diri!

Menanggapi jalan politik Giring yang sangat melekat dengan serangan ke Anies, Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun menganghgap bahwa apa yang dilakukan Giring adalah sebuah Gimmick.

“Dari awal saya melihat Giring sendiri lebih pada gimmick tapi gimmick yang serius juga,” ujar Refly dikutip dari video di akun YouTube miliknya, Kamis (28/4/22).

Menurut Refly, kerasnya kritik Giring tidaklah dari hati. Hal ini karena menurut Refly, Giring membutuhkan panggung dan butuh dikenal.

Giring pun dinilai berhasil dalam melakukan marketing pada dirinya sendiri.

Baca Juga: Henri Subiakto “Senggol” Anies Baswedan, Refly Harun Blak-blakan: Kalau Menurut Saya, Hormati Saja…

“Tidak dari hati betul, karena dia butuh inisiasi dalam politik sebagai ketua partai yang baru dia butuh pangung, butuh dikenal, butuh untuk mobilisasi opini terhadap dirinya, dan dia berhasil,” tambahnya.

Refly pun menekankan bahwa keberhasilan giring dalam mencari popularitas harus diakui terlepas bagaimana masyarakat menangapinya.

“The way dia untuk ‘memarketingkan’ dirinya menurut saya berhasil, minimal dikenal dulu perkara kemudian banyak yang memaki itu soal lain,” tegas Refly.