Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan Gembong Warsono kembali menggaungkan hak meminta keterangan eksekutif atau interpelasi soal Formula E meski ajang balap mobil listrik itu sudah selesai berlangsung.
"Interpelasi bukan berhenti karena Formula E sudah terlaksana," tegas Gembong kepada wartawan di Jakarta, dikutip dari Antara, Selasa (7/6/2022).
Baca Juga: Getol Kritik Formula E, Cita-Cita Giring Ganesha: Saya Ingin Jadi Gubernur DKI Jakarta
Dia beralasan, digulirkannya kembali interpelasi itu untuk membuka transparansi pengelolaan anggaran APBD soal Formula E Jakarta.
"Pemprov jangan hanya mengejar sukses dalam perhelatan Formula E, tetapi mengabaikan soal transparansi pengelolaan APBD-nya," jelasnya.
Sekretaris DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta itu juga mendorong pimpinan DPRD DKI untuk menjadwalkan rapat di Badan Musyawarah. Tujuannya adalah untuk mengagendakan lanjutan paripurna yang sempat tertunda karena tidak kuorum pada 28 September 2021.
Sementara itu, anggota DPRD DKI lainnya yang juga dari Fraksi PDIP Pandapotan Sinaga pun berpendapat sama agar kembali diadakan interpelasi. "Kami sepakat, justru ini kesempatan kami untuk mempertanyakan (transparansi). Jadwalnya nanti diatur sama kesekretariatan," kata dia.
Sekretaris Komisi B DPRD DKI itu menambahkan, meski acara puncak balap Formula E Jakarta dihadiri Presiden Joko Widodo dan petinggi PDI Perjuangan sekaligus Ketua DPR RI Puan Maharani, tidak mengubah sikap dewan di DKI.
Dia menyebut kehadiran Presiden dan Ketua DPR menyaksikan Formula E Jakarta karena sebagai pejabat negara dalam ajang internasional. "Kami tetap komitmen untuk teliti terhadap Formula E itu, janji dan kesepakatan kami seperti itu," imbuhnya.
Di tempat terpisah, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyampaikan panitia penyelenggara Formula E Jakarta akan melaporkan pertanggungjawaban seluruh proses ajang balap mobil listrik di Ibu Kota itu. Dia mengaku proses Formula E Jakarta dilakukan terbuka dan transparan.
"Semuanya ini sangat terbuka sangat transparan. Pasti nanti pada waktunya akan disampaikan dilaporkan semua proses selama ini, kegiatannya sampai pertanggungjawabannya," tuturnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: