Greysia Polii resmi mengumumkan pensiun dari panggung badminton internasional. Hal itu disampaikan pemain kelahiran 11 Agustus 1987 itu di Istora Senayan, Jakarta, kemarin.
Dalam acara bertajuk “Testimonial Day”, turut dihadiri Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali, Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna, Ketua Harian PBSI Alex Tirta, dan Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari.
Greysia memutuskan gantung raket setelah dua dekade membawa nama Indonesia di berbagai pentas internasional. Terhitung sejak meniti karier, Greysia sudah menghabiskan 30 tahun untuk menekuni dan menggeluti badminton.
“Perjalanan yang panjang, dibutuhkan 30 tahun untuk mencapai semua apa yang dicita-citakan dari kecil dan itu tidak terlepas dari dukungan masyarakat Indonesia, keluarga, dukungan teman-teman yang ada di sini,” kata Greysia.
“Saya merasa kadang tidak pantas berada di sini, tapi saya benar-benar berterima kasih, dan saya mengucapkan syukur kepada Tuhan atas semua yang diberikan,” tuturnya.
Greysia gantung raket sdengan status sebagai salah satu pemain terbaik yang pernah dimiliki oleh Indonesia. Ia sukses melengkapi koleksi medali emas di ajang multi event, mulai dari Asian Games pada 2014 disusul SEA Games 2019, dan Olimpiade 2020 yang digelar di 2021.
“Darah saya adalah bulutangkis. Saya hanya hidup lima tahun tidak bulubangkis, 30 tahun itu bulu tangkis,” ungkap Greysia.
Sementara itu Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali memberikan apresiasi kepada Greysia yang sudah 30 tahun berkecimpung di dunia bulutangkis tanah air.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar
Tag Terkait: