Dukung Penjaringan Tenaga Kerja, PT MMI Kolaborasi dengan SMK Se-Sulawesi Selatan

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Micro Madani Institute atau MMI yang merupakan afiliasi dari PT Permodalan Nasional Madani atau PNM melakukan penandatanganan kerja sama dengan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) se-Sulawesi Selatan. 

Kerja sama tersebut ditandatangani langsung oleh Direktur Utama MMI, M Sri Widowati dengan 62 perwakilan SMK se-Sulawesi Selatan yang disaksikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Setiawan Ahmad, Kepala Bidang SMK Provinsi Sulsel, Yusri Ghazali, dan Ketua SKKMS Kota Makassar, Hendry Yunan, di Horrison Ultima Makassar.

Baca Juga: Hebat! Kini Lulusan SMK Bisa Tempuh Sarjana di Jerman, Simak Apa Saja yang Diperlukan!

Direktur Utama MMI, M Sri Widowati mengatakan bahwa kerja sama ini dilakukan untuk menjaring para alumni SMK se-Sulawesi Selatan agar dapat bergabung dengan PT PNM. Selain itu, melalui kerja sama ini MMI mengharapkan para siswa SMK Swasta juga memiliki kesempatan kerja yang sama dengan SMK negeri yang ada di wilayah Sulawesi Selatan.

"Kami melihat bahwa anak-anak muda khususnya para siswa SMK, baik swasta dan negeri di Sulawesi Selatan punya potensi yang bisa dikembangkan, potensi ini perlu didukung. Mengembangkan potensi ini tidak hanya menjadi kewajiban dari pihak sekolah saja, dan kami berkomitmen untuk lebih membuka mata, sekalipun harus turun ke level sekolah untuk membuka jalan kepada alumni dan siswa," kata Sri, melalui siaran persnya di Jakarta, Selasa (21/6/2022).

Baca Juga: Upaya Bangun Kualitas SMK, Kemendikbudristek Jalin Kerja Sama dengan Schneider Indonesia-Prancis

Dirinya juga berharap melalui kerja sama ini, dapat membentuk ekosistem dan kolaborasi antara dunia pendidikan dan bisnis sehingga hal ini akan berdampak pada peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).

"Dengan kerja sama ini kami akan memberikan informasi lowongan kerja untuk perusahan BUMN agar para alumni dapat terserap dengan cepat dan secara khususnya kami juga akan menginformasikan tentang lowongan pekerjaan dan mempersiapkan mereka untuk bekerja di PNM," ujarnya.